Quantcast
Channel: Sistem Pemerintahan Indonesia
Viewing all 178 articles
Browse latest View live

Tari Piring Minangkabau, Padang, Sumatera Barat

$
0
0
Tari Piring merupakan tarian daerah yang berasal dari Minangkabau, Padang, Sumatera Barat. Tari Piring juga biasa disebut tari Piriang. Pada mulanya tari piring dipertunjukan sebagai wujud persembahan kepada dewa atas hasil pertanian yang melimpah ruah. Seiring perkembangan Islam yang masuk ke daerah Sumatera Barat, pertunjukan tari piring tidak lagi diperuntukan untuk menyembah dewa melainkan untuk acara pementasan dan perkawinan.

Tari ini dipentaskan oleh laki-laki dan/atau perempuan dalam jumlah ganjil dengan lincah, cepat, dan teratur sembari membawa piring dan diiringi oleh musik yang dihasilkan dari alat musik talempong dan saluang..Terdapat tiga jenis gerakan pada tari piring yaitu tupai bagaluik (tupai bergelut), bagalombang (bergelombang), dan aka malilik (akal melilit).

Tarian ini diawali dengan para penari yang mulai bergerak sesuai koreografi tarian dengan meletakkan piring di masing-masing tangannya tanpa terlepas atau bergeser sedikitpun. 

Suasana semakin hidup ketika alat musik memainkan lagu yang semarak. Penari juga semakin megah dengan pakaian berwarna cerah yang dikenakan. Penonton akan semakin terpesona dengan gerakan-gerakan cepat dari penari dan diselingi dentingan bunyi benturan piring dengan cincin yang dipakai penari. Tarian semakin klimaks ketika penari melempar piring tinggi-tinggi ke udara hingga akhirnya piring jatuh ke tanah menjadi pecahan. Selanjutnya penonton akan dibuat merinding ketika menyaksikan penari menari diatas pecahan piring-piring tersebut. 

Baca juga tentang tarian daerah lainnya >> Tarian Daerah

Tari Gambyong - Surakarta

$
0
0
Sejarah
Pada Era Paku Buwono IV(1788-1820) di Surakarta ada seorang penari yang sangat terkenal menarikan tarian jalanan(Tledek). Penari cantik tersebut adalah Gambyong. Gambyong memiliki paras yang cantik dan dapat menarikan tarian tersebut dengan sangat indah. Selain itu Dia juga memiliki suara yang merdu. Sejak saat itulah tari tledek ini lebih terkenal dengan sebutan Tari Gambyong.

Gerakan
Gerakan Tari Gambyong berasal dari harmonisasi antara gerak kaki, lengan, tubuh, dan kepala. Selain itu pandangan mata juga selalu mengikuti dan menatap gerak tangan menjadi penyempurna tarian ini. Gerakan luwes, kewes, kenes, dan tregel penari menunjukan sikap dan watak para wanita Jawa.

Tari Gambyong selalu dimulai dengan gendhing Pangkur. Tari ini diiringi musik yang dimainkan dengan seperangkat gamelan Jawa yang terdiri dari gong, gambang, kenong, dan kendang. Dari semua instrumen tersebut, kendang dianggap sebagai otot dari Tari ini sebab irama kendanglah yang menuntun penari untuk bergerak seirama. Oleh karena itu pemain kendang haruslah orang yang mampu memberikan irama dan mampu menyesuaikan liukan gerak penari namun tetap harmonis dengan alat musik lainnya.

Kostum
Penari Gambyong mengenakan pakaian penari jawa berupa kemben dengan bahu terbuka hingga bagian atas dada dan kain panjang bermotif sebagai bawahan. Warna dominan dari pakaiannya adalah hijau dan kuning. Ini melambangkan kesuburan dan kemakmuran. Tata rias penari juga menjadi perhatian dalam pentas. Konon semakin cantik penari maka semakin tinggi juga keistimewaan Tari Gambyong yang dipentaskan.


Perkembangan Tari Gambyong di awali dengan Tari Gambyong Pareanom yang diciptakan oleh Nyi Bei Mintoraras. Selanjutnya muncul variasi-variasi lain antara lain Gambyong Sala Minulya, Gambyong Ayun-ayun,  Gambyong Pangkur, Gambyong Mudhatama, Gambyong Gambirsawit, Gambyong Dewandaru, dan Gambyong Campursari.

Fungsi
Dahulu Tari Gambyong dipentaskan pada ritual upacara pertanian dengan harapan hasil pertanian melimpah. Kemudian Tari ini beralih menjadi hiburan bagi Sinuhun Paku Buwono keenam dan tari untuk penyambutan tamu. Di era sekarang Tari Gambyong dipentaskan untuk hiburan rakyat, acara pernikahan, dan promosi budaya kepada wisatawan.

Baca juga tentang tarian daerah lain dari Indonesia >> TARIAN DAERAH

Tari Kecak Uluwatu Bali - Indonesia

$
0
0

Tari Kecak

Tari Kecak berasal dari kata Cak yang berarti Api. Tari Kecak(Tari Api/Fire Dance) merupakan tarian daerah yang berasal dari Bali. ari ini pertama kali diciptakan oleh Wayan Limbak pada tahun 1930-an. . Tari ini merupakan tari yang dipentaskan masal oleh para pria. Para penari duduk bersila membentuk lingkaran ketika mementaskan tarian ini. Penari-penari yang mengenakan kain kotak-kotak ini kemudian mengangkat kedua tangannya dan mengucapkan "cak cak cak" saat tarian dimulai.
Salah satu keunikan tari kecak adalah tari ini tidak hanya mengandalkan iringan musik gamelan saja namun terdapat perpaduan antar alat musik dan suara teriakan yang berirama dari para penari.


Sendratari ini bukan merupakan ritual khusus keagamaan(hindu) melainkan tarian yang menggambarkan kisah pewayangan seperti Ramayana(kisah kera yang membantu Rama melawan Rahmana), Subali dan Sugriwa, dan Dewa Ruci.


Wisatawan yang tertarik menyaksitak tari kecak dapat berkunjung di salah satu lokasi Pura Luhur Uluwatu, di Desa Batubulan, atau di Jalan Hanoman.

Baca juga tari-tari daerah lain dari seluruh tempat di Indonesia >> TARIAN DAERAH

Tari Pendet Bali

$
0
0
Bali, salah satu tempat teridah di Bumi karena alam dan kebudayaannya. Tidak salah jika Bali merupakan destinasi wisata yang menarik wisatawan untuk datang. Salah satu unsur dari kebudayan yang menjadi magnet adalah tarian daerah. Keindahan tari Bali mampu memesona mata wisatawan yang menyaksikan pementasan tarian itu. Di antara tarian daerah yang berasal dari Bali, Tari Pendet adalah salah satu yang paling populer.


Tari Pendet

Tari Pendet adalah tari yang dahulu dipentaskan sebagai bentuk pemujaan atas turunnya dewata ke alam dunia. Tari ini dipentaskan di Pura, tempat ibadah umat Hindu. Jadi tari pendet termasuk tari sakral yang hanya dipentaskan pada waktu dan tempat tertentu.

Seiring perkembangan zaman, tari pendet berubah fungsi dari tari persembahan menjadi tari ucapan selamat datang. Adalah I Wayan Rindi, seorang koreografer yang mencitakan tari pendet modern.

Tari Pendet dipentaskan oleh penari perempuan yang membawa mangkuk berisi penuh bunga. Penari ini akan menaburkan bunga-bunga dalam mangkuk tersebut kepada tamu yang datang. Oleh karena itu tai pendet disebut juga tari penyambutan.

Baca juga tarian daerah dari Indonesia yang lain di >> Tarian Daerah

Ramadan Wallpaper

$
0
0
Ramadan is coming. These are wallpapers about Ramadan.





Ucapan Selamat Idul Fitri Paling Unik

$
0
0
Setelah berpuasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. Datanglah hari kemenangan Idul Fitri. Hari raya yang jatuh pada 1 Syawal ini dirayakan dengan melaksanakan Shalat Eid di pagi hari pada 1 syawal. Kemudian biasanya diikuti dengan tradisi bersilaturahim dan salin bermaafaan dengan keluarga, tetangga, dan lainnya.

Di Indonesia ada tradisi unik yang selalu dijalankan oleh orang-orang yaitu mudik. Menjelang berakhirnya bulan ramadan dan datangnya libur/cuti orang-orang di perkotaan yang berasal dari daerah akan mudik ke daerah asal. Mereka rela berjuang baik tenaga maupun material hanya agar dapat berkumpul dengan keluarga dihari raya.

gambar ucapan selamat idul fitri


Dahulu orang juga sering berkirim kartu ucapan selamat hari raya idul fitri ke teman, sanak, saudara yang jauh di sana. Seiring perkembangan teknologi yang memudahkan aktivitas, berkirim ucapan selamat idul fitri jadi semakin mudah. Gambar Selamat Idul Fitri, video, bahkan video call sangat membantu meredakan rindu ketika tidak bisa bertemu.

Berikut Kumpulan Ucapan Selamat Idul Fitri yang Unik:

Taqabbalallahu minna wa minkum

Happy Eid Mubarak
##

Beberapa kata-kata dapat dibiarkan tak terkatakan, 
Beberapa perasaan dapat dibiarkan terpendam, 
Tapi orang seperti Anda tidak pernah bisa dilupakan pada hari ini Eid Mubarak! 
Tidak ada satu ukuran cocok untuk semua pendekatan,  karena semua usaha yang tidak diatur untuk menjalankan cara yang sama. 
Dengan harapan terbaik Semoga Anda senang Idul Fitri, lembut seperti sutra, seputih susu, manis seperti madu, rezeki yang cukup, dan ceria seperti Anda. Be Happy In Your Whole Life Eid Mubarak Semoga berkah dari Allah Isi hidup Anda dengan kebahagiaan, kesuksesan, dan kesehatan yang baik, Eid Mubarak Warmest Wishes for Eid Mubarak Untuk Anda dan Keluarga Anda! 

##
Selamat Hari Raya Idul Fitri untuk semua umat Islam di seluruh dunia, semoga rahmat Allah dengan Anda hari ini, besok, dan selalu. Dengan semua aroma mawar dan dengan semua cahaya di dunia, dan dengan semua anak-anak tersenyum, saya berharap Anda sangat bahagia Idul Fitri. Berharap Anda semua sangat bahagia Idul Fitri, dan berharap bahwa semua hal yang Anda inginkan Untuk akan menjadi milik Anda sepanjang tahun. Banyak keinginan yang sedang dikirim cara Anda, tetapi adalah salah satu yang khusus untuk Idul Fitri Hari yang sangat membahagiakan. Awan Idul Fitri keinginan menarik di sekitar Anda pelunakan suara. Waktu mengantuk dan saya berbohong, dengan cinta saya di sisiku. Semoga Allah melimpahkan kemuliaan, keberhasilan, dan kebahagiaan bagi Anda dan keluarga Anda ... Eid Mubarak! Semoga cahaya bulan ini menerangi hati, pikiran dan jiwa & mungkin semua doa Anda diijabah. EID MUBARAK 

###
Semoga Allah selalu memberikan kemuliaan, Keberhasilan dan kebahagiaan untuk Anda dan keluarga Anda, Aamiin. Semoga Allah memberkati Anda di hari baik ini Idul Fitri, dan mungkin itu menjadi awal baru kebahagiaan. 
Berharap Hari Raya Idul Fitri Idul Fitri membawa Kebahagiaan, Idul Fitri membawa Allah Keberkahan, Idul Fitri membawa kasih sayang ... 


Kumpulan Gambar Idul Fitri Unik Menarik

$
0
0
Mengekspresikan ucapan selamat kepada seseorang akan lebih berkesan jika menggunakan kalimat yang menarik. Selain itu ucapan-ucapan tersebut juga akan lebih menarik apabila didesain dalam gambar-gambar yang lucu, unik, contras, dan sesuai dengan momen.

Berikut Kumpulan Gambar Ucapan Selamat Idul Fitri yang unik dan menarik:

 Gambar Idul Fitri

 Gambar Idul Fitri

 Gambar Idul Fitri

 Gambar Idul Fitri

 Gambar Idul Fitri

Dear Para Pembaca

$
0
0
Para Pembaca Blog Sistem Pemerintahan Indonesia, kami penulis blog meminta masukan dari pembaca blog ini, tentang artikel di blog ini. Apakah blog ini memberikan informasi sesuai dengan harapan? Apakah terdapat kesalahan-kesalahan terkait kebenaran isi dari setiap tulisan? Apa sajakah hal yang perlu dibenahi? Kami meminta saran dan masukan kepada para pembaca yang sejenak berkunjung.

Kirim masukan Anda ke janakaevent3@gmail.com

Terimakasih


SPI



Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Gambar + Sejarah)

$
0
0
Di dalam gedung seluas 1138 meter persegi inilah para proklamator kemerdekaan merumuskan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia. Gedung bernuansa arsitektur eropa ini didirikan pada tahun 1920 di atas tanah seluas 3914 meter persegi. 

Pada masa pendudukan Jepang, gedung ini menjadi tempat tinggal Laksamana Muda Tadashhi Maeda, Kepala Kantor Penghubung antara Angkatan Laut dan Angkatan Darat. Saat Jepang menyerah kepada sekutu sampai sekutu datang ke Indonesia, gedung ini kemudian menjadi markas tentara Inggris. Setelah masa peperangan berakhir, gedung ini kemudian disewa oleh kedutaan besar Inggris sampai tahun 1981.
Kemudian gedung ini diterima oleh Depdikbud pada 28 Desember 1981. Gedung ini sempat dijadikan kantor perpustakaan nasional pada 1982. Oleh menteri pendidikan nasional saat itu, Prof. Nugroho Notosusanto, gedung ini dijadikan museum perumusan naskah proklamasi karena dianggap banyak nilai historis yang tertinggal.








Pakaian Adat Bali dan Filosofinya

$
0
0
Pakaian adat Bali merupakan salah satu pakaian adat yang unik dan bervariasi. Pakaian adat bali memiliki keagungan dan citra tersendiri. Dari pakaian adat yang dikenakan, dapat diketahui status ekonomi dan perkawinannya.

Pakaian adat bali dikenakan oleh laki-laki dan perempuan. Setidaknya terdapat tiga jenis pakaian adat yang biasa dikenakan masyarakat Bali. Pertama, pakaian untuk acara keagamaan. Kedua, pakaian untuk acara perkawinan. Ketiga, pakaian untuk sehari-hari. 

Contohnya pemakaian sanggul oleh perempuan Bali ketika ke pura. Remaja putri memakai sanggul/pusung gonjer sendangkan perempuan dewasa yang sudah menikah mengenakan sanggul/pusung tagel.
Pakaian Adat Bali

Pakaian adat Bali yang paling mewah adalah Busana Agung. Pakaian ini biasanya dikenakan saat rangkaian acara potong gigi atau perkawinan.
Ada beberapa variasi dari Busana Agung dilihat dari tempat, waktu, dan keadaan. Kain yang digunakan dalam pakain adat Bali yang satu ini adalah wastra wali khusus untuk upacara atau wastra putih sebagai simbol kesucian. Tapi, tak jarang pula kain dalam pakaian adat Bali ini diganti dengan kain songket yang sangat pas untuk mewakili kemewahan atau prestise bagi pemakainya.

Sedangkan untuk kaum laki-laki Bali selain mengenakan kain tersebut sebagai pakaian adat Bali mereka juga mengenakan kampuh gelagan atau biasa disebut dodot yang dipakai hingga menutupi dada.

Sementara, perempuan Bali sebelum mengenakan Busana Agung biasanya menggunakan kain lapis dalam yang disebut sinjang atau tapih untuk mengatur langkah wanita agar terlihat anggun.

Pakaian adat Bali selain mempunyai nilai keindahan, tapi di dalamnya juga tersimpan nilai – nilai  filosofis dan simbolik yang tersembunyi dalam bentuk, fungsi, serta maknanya. Itulah sebabnya dalam pakaian adat Bali dihiasi oleh berbagai ornamen dan simbol yang mempunyai arti tersindiri.



Kelengkapan Pakaian Adat Bali
Kelengkapan pakaian adat Bali terdiri dari beberapa item. Item tersebut antara lain kamen untuk pria, songket untuk pria dan wanita, udeng untuk pria dan sanggul lengkap dengan tiaranya untuk wanita. Disamping itu laki-laki Bali menyematkan keris, sedangkan wanita membawa kipas sebagai pelengkapnya.


Pakaian adat Bali memiliki nilai filosofi yang dalam. Filosofi pakaian adat Bali dalam hampir sama dengan kebanyakan pakaian adat daerah lain dalam beberapa hal, akan tetapi karena Bali juga merupakan salah satu tempat yang sudah mendunia dan disakralkan, maka filosofi pakaian adat Bali kini menjadi penting dalam eksistensinya. Pakaian adat Bali mempunyai standardisasi dalam kelengkapannya.

Pakaian adat Bali lengkap umumnya dipakai pada upacara adat/keagamaan atau upacara perayaan besar. Sedangkan pakaian adat madya dipakai saat melaksanakan ritual sembahyang harian atau saat menghadiri acara yang menggembirakan seperti contohnya ketika pesta kelahiran anak, kelulusan anak, sukses memperoleh panen, atau penyambutan tamu.

Filosofi pakaian adat Bali pada dasarnya bersumber pada ajaran Sang Hyang Widhi, yakni Tuhan yang diyakini memberikan keteduhan, kedamaian dan kegembiraan bagi umat Hindu yang mempercayainya.

Setiap daerah memiliki ornamen berbeda yang memiliki arti simbolis dalam pakaian adatnya masing-masing. Meskipun demikian, pakaian adat Bali pada dasarnya adalah sama, yakni kepatuhan terhadap Sang Hyang Widhi. Pakaian ini juga seringkali digunakan untuk membedakan kasta, yang merupakan buatan manusia itu sendiri. Di hadapan Sang Hyang Widhi, manusia semua sama derajatnya. Selain sebagai bentuk penghormatan kepada sang pencipta, pakaian adat Bali adalah suatu bentuk penghormatan kepada tamu yang datang. Ini adalah hal yang wajar, mengingat jika anda sebagai tamu maka akan merasa terhormat jika disambut oleh pemilik rumah yang berpakaian bagus dan rapi.

Uang Baru Rupiah Indonesia NKRI

$
0
0
Uang Baru Rupiah Indonesia
Bank Indonesia segera menerbitkan uang baru rupiah dalam beberapa pecahan tahun ini. Berikut gambar uang baru yang akan diterbitkan (leaked).




Ehem, sebenernya rencana awal gue mau kasih judul part 3 ini: SIKAP POKOOOK! PRAJAB!!! ULANGI. U-L-A-N-G-I. Cuman, untuk menghindari pergesekan lanjutan dengan si empunya jargon “ulangi”, gue milih berbesar hati untuk ganti judul. Sekalian itung-itung nambah pahala lewat nyenengin orang lain, kan. Bukankah hidup ini memang untuk saling menghargai dan memahami? Yeah, meski memahami itu emang sulit. Tapi bukan berarti lu pada bebas sesuka hati nyela sana sini. Gue garis bawahi, kita emang perlu belajar gimana memahami orang lain. *Ah, tumben. Kenapa gue jadi dewasa banget, ya? Well, di part ini enaknya ngomongin apa, ya? Gue bingung mau nulis apa. Mungkin masih capek gara-gara perjalanan (minjem komen Anne) gilak! Atau (minjem komen Anda) edyan! Atau (minjem komen Merizka) serius?! Atau (minjem komen Bangkit) beneran?! Atau (minjem komen Budi) unpredictable -_-“ Atau (minjem komen Nando) Oh … Atau minjem komen Tita: “Woi, kereta, jangan tinggalkan aku. Aku udah nggak jomblo lagi, kok!” (Jadi pada hari minggu gara-gara ngikutin bujuk rayu Nando dan anak-anak gila lainnya, termasuk gue, Tita hampir aja ketinggalan kereta balik ke Malang. Beruntung, rider Bangkit mampu melewati sempitnya kemacetan Surabaya yang nyaingin sempitnya antrian untuk nggebet hati Raisa. Alhasil Tita pulang tepat waktu). Apa yang gue omongin di sini bakal ngaruh ke kelanjutan seri blog ini banget, sih. Jadi agak bingung mau eksekusi final, yang berarti ini seri terakhir dari kisah prajab, atau dibikin alternative lain. Awalnya emang gue pingin bikin 2 part aja. Karena suatu hal gue tambah 1 lagi, jadi 3. Tapi, gue kena gombalannya si Faridz di grup kemarin: “cuman dengan tulisan-tulisan ini saja yang dapat menyatukan kita” -- sumpah, gue jadi merenung gara-gara komen yang mungkin si Faridz sendiri nggak terlalu mikir kayak gue. *Kan, kan, kayaknya part ini jatuhnya bakal melankolis kayak part 2 lagi Atoe pun muncul sambil mengacungkan jempol ke depan, “Bagus it---“ “Stop! Gue udah tahu semua yang gue omongin itu bagus. Udah, nggak usah dipertegas lagi. Jatuhnya sombong ntar.” #Mulai setress #Biar setress asal sombong #Sesat quote Ok, kita flashback ke Prajab dulu. Minggu terakhir di prajab akhirnya tiba. Ada schedule yang bikin gue perlu bikin persiapan. Yep, gue dimasukkin ke tim kreatif buat Pensi Prajab. Kagak salah? Serius? Biasa aja kaleee. Dari kelas B gue masuk tim bareng Anda, Muadz sama Gandu. Kami rapat bareng senat dan tim kreatif kelas A – Faridz, Alex, Rendy, Tita. Pertama yang kami lakuin adalah nyusun rundown acara. Dan … rundown ini harus buru-buru direvisi beberapa jam sebelum acara karena ada perubahan jadwal dari BDK. Mau nggak mau beberapa acara di-cut, jadi lebih ringkas. Soalnya durasi kami terbatas. Dua acara yang musti dihilangkan adalah lari 1000 kali mengelilingi BDK dan membangun seribu candi untuk mendapatkan hati Wulan *eh Jadi, acara yang bikin durasi pensi mesti dipotong adalah kuliah umum malam. Gue sih seneng banget kuliah umum ini digelar. Apalagi bahasannya tentang kesehatan mental, pas banget untuk menstabilkan mental gue yang kadang under control *wkwkwk. Ditambah lagi pengisi acara Pak Buset, makin josss. Beliau adalah pimpinan di BDK Malang, yang gue nobatin sebagai pengajar terfavorit, terbaik, terpuji versi gue. Soalnya, sudut pandang dan cara penyampaian Bapak ini bener-bener motivate gue banget. Lebih-lebih ternyata beliau tahu kalau gue nulis buku dan nyalamin gue malam itu (Yeah, meski buku gue standar popularitasnya masih di bawah radar :p Mungkin perlu nulis tentang prajab dulu kali ya, biar meleduarrrr :v ) Pensi dimulai hampir pukul 21.00. Pengisi pertama adalah grup bentukan Tino, Nando, dan Faridz yang nyewa vokalis Amta. Gue lupa grup ini namanya jadi apa – Becak? Bedak? Be*ak? Yah, intinya itulah. Grup ini cukup ngeksis karena nggak cuman tampil sekali. Lalu ada penampilan duo dance dari Alex dan Rendy. Boyband cemen lewat lah kalau sama mereka. Yang seru banget adalah penampilan antar kelas. Bukannya gue classist sehingga gue bilang kelas B ok punya. Tapi, emang penampilan parody Masih Dunia Lain yang dipimpin Aby, Feby, Wildan, Bangkit, Doni, Rizki, Bayu ini super duper ngocol. Sampe-sampe para korban PHP cewek prajab aja bisa ngakak, lupa sama masalahnya. Sampe-sampe Dina yang nggak nonton ikut penasaran *yaiyalah. Dari kelas A sendiri juga seru. Meski Pak Gina Cuma tampil bentar, tambahan penampilan tarian semua siswa kelas A bikin suasana semarak. Gue jadi pingin ikutan jogged. Lanjutan acara adalah pengisian testimony kertas biru. Gue agak trauma sama acara begini-beginian. Biasanya komen negative isinya nggak jelas. Gue nggak tahu, kenapa kebanyakan orang selalu nulis yang kontennya judgement ketika ngisi bagian negative. Contohnya: lebay, melambai, olay, garnier *karena Anda begitu berharga. Plak! (all of shit words pokoknya) Si Amran aja sempat cerita kalau di kertas birunya dikasih komen “diare” à what the hell?! Buat yang nulis-nulis kayak gitu maksudnya apa sih? Ya, buat lo ini becandaan. Tapi buat banyak orang itu worthed banget buat intropeksi diri. Kita di kelas udah diajarin gimana positif thinking. Gimana komunikasi yang baik. Ya, mbok dikit aja coba apresiasi temen yang lain. Ya, gue tahu yang namanya negative ya diisi kekurangan dari si subjek. Cuman lo pada kan bisa ngasih advice yang membangun. Contoh : Lo bisa lebih tegas dan berani. At least lo bisa nulis: semangat, atau kata-kata motivasi yang lain. Gue jadi inget pas kuliah dulu, gue pernah ngomong panjang lebar di forum kelas soal beginian. Hasilnya mereka jadi lebih positif ketika ngisi testimony kenaikan tingkat. Kadang orang yang kalian kasih testimony itu udah tahu kok kelemahan mereka. Cuman, langkah menuju perubahan itu ya nggak semudah yang dicoretkan. Kadang mereka udah berusaha keras. Then … ketika baca judgement kayak sampah di atas (sorry to say), semangat perubahan itu banyak yang hancur. Nggak semua orang punya hati yang sekuat kalian pikir. Kalau gue mah udah masa bodo, nggak bakal sakit hati mau ditulis apa. Kalau dendam sih iya *wkwkwkwk. Ok? Gue harap di kesempatan lain lo pada bisa lebih wise-lah kalau ngasih testimoni. Kalian tahu, sepenggal kalimat postif aja bisa bikin seseorang merasa berharga. Karena tiap orang itu berharga *nama gue Daniear ya, bukan Garnier. Beda! Ok, kita move on ke acara selanjutnya. Penyerahan awards. Buat gue daftar criteria ter-nya terlalu biasa. Kurang unik gitu sih *ditabok Titot & tim kreatif lain. Apalagi “terganteng” itu. Duh, cowok suruh milih cowok yang terganteng itu sungguh … tttt…. Terbukti, survey di kelas B hampir semua milih diri sendiri (emang kelas ini isinya pada nggak tahu diri. Atau bisa jadi, terlalu percaya diri, wkwkwk). Tapi, ehem, kelas A memilih serius lho. *Yang ngerasa menang nggak usah senyum-senyum Sebetulnya dulu gue pingin kasih review 10 pemenang awards. Tapi yang gue ingat kok cuman beberapa aja. Tercantik, terganteng, tertindas, teralay, ter-apalagi lupa. Kalau pemenangnya masih inget. Kalau sama kalian, mana mungkin gue lupa sih? *Eaaa Gini, di part 2 kemarin kan gue bikin opening tentang sketsa yang ulangi-ulangi. Ya, itu hanya fiktif belaka. Nah, gue juga bilang di situ, tolong diinget-inget dulu adegan ini. Maksud gue, adegan itu bakal gue jadiin statement penjelas/asal muasal kenapa si subjek memenangkan kategori tertindas. Selama ini, kan, banyak yang nanya (mungkin): kok si Nando yang menang sih? Kenapa nggak gue aja. Gue kan pingin ngeksis juga. Tertindas kagak masalah asalkan gue disayang *dilempar sepatu Napoleon-nya Rizki. Makanya gue bikin sketsa itu sebagai semacam prekuel (Bahasa gue mulai berat, ya. Ya, pokoknya intinya itu sih. Udah, gitu aja). Gue nggak nyangka aja si subjek ini terlalu mikir sampe curhat ke pemenang kategori lain yang menjadi bunga prajab, meski tak terlalu muda lagi (Anne, kamu boleh nampar aku – asal dengan kasih sayang, wkwkwk). Eh, eh, bentar. Kalau gue bongkar di sini jatuhnya nge-bully juga, ya. Stop aja kalau gitu. Gue lagi menuju jalan yang benar, jadi remaja sholeh *benerin sarung. Setelah awards adalah penampilan yang nggak penting banget. Yeah, ada anak sombong belagu. Tua tapi ngerasa muda. Udah gitu ke mana-mana promosi buku mulu. Suka komen ngasal tapi nggak mau memahami. Males, kan? Ok, kita lewatin aja dia. Tanpa dibahas pun dia juga udah bersinar *dikeprukin penonton. Renungan malam perlu dibahas kagak? Udah ngantuk gue *Gue aja tadi pas IHT kejedot meja depan gara-gara ngantuk. Eh, kok malah curcol ya. Then, 2 hari terakhir adalah ujian. Sumpah ini jadwalnya kerja paksa abis. Semalam belajar 6 mata kuliah?! Tapi akhirnya kita bisa, kan? Semoga hasilnya lulus maksimal cetar semua :) Aamiiin Kelas B - yang nggak tahu diri dan terlalu percaya diri Kelas A - jujur dan berdedikasi *Kelas gue malah gue caci maki sendiri :p Finally, kita sampai di akhir kegiatan. Pas evaluasi di aula atas gue sebenernya pingin usul gini: “Pak, gimana kalau jadwal ujiannya dimajuin sehari. Jadi, nanti ada sisa sehari terakhir. Sehari terakhir itu dikasih jadwal untuk – mengukir kenangan manis bersama-sama.” Tapi gue nggak jadi ngomong. Yeah, gue pikir ending kemarin tuh kayak putus yang dipaksain gitu lho. Nggak enak banget, tiba-tiba bubar jalan. Iya, sih ada beberapa yang sempat jalan bareng, kayak gue yang ngajak anak-anak ke Mantos. Bukan! Gue nggak nraktir mereka. Yang ada gue malah maksa mereka beli buku gue satu-satu :p Dan tuntas sudah perjalanan kisah di Prajab 3 kemarin. Banyak hal yang masih pingin gue certain, seperti tentang kuku Anne yang mengundang tragedy pada Jumat malam. Lalu tentang Anda yang ngasih gue tumpangan ke terminal. Tapi, untuk bagian ini cukup segini saja. Ada part lanjutan? Ada part lanjutan? Nggak ada. Ini udah selesai. Serius, dua rius, yang ketiga pura-pura rius :p Yeah, ada waktu ketika kita harus menutup kisah, lalu membuka kisah baru lagi. Seperti halnya cerita ini. Mungkin banyak kata-kata rindu yang masih bisa gue tulis di kesempatan lain. Sesekali gue pasti akan posting terus, kok. Lagian juga buat ngisi blog. Meski sering dicuekin, atau nggak ada yang baca postingan gue di grup, gue nggak marah kok. Cuman nyesek aja, he he. Nggak! Perjalanan gue ngerintis karier di nulis udah ngedidik gue untuk tetap berkarya meski dihujat, dikritik, bahkan dicuekin. Memang, di antara tiga hal itu, buat gue dicuekin adalah yang paling berat. Kenapa? Karena gue nggak pernah tahu, apakah misi gue sebagai penulis dalam menyampaikan pesan telah terlaksana atau belum. Ok, sekian. Mohon maaf atas segala ketidaknyamanan yang kalian rasain karena ulah gue.Terima kasih buat kalian semua yang udah ngisi 19 hari gue yang berarti. Gue nemuin satu hal yang selama ini gue cuekin: teman yang berarti itu terkadang kita dapet bukan dari yang udah kita kenal lama. Tapi, siapa pun yang bisa menghargai dan menerima kita sebagai sosok manusia seutuhnya.

Gambar Peta Indonesia Terbaru

$
0
0
Gambar Peta Indonesia

Peta Indonesia
Peta Indonesia Terbaru Lengkap Topologi

Peta Provinsi di Indonesia
Peta Indonesia Terbaru Lengkap Provinsi

Peta Zona Waktu Indonesia
Peta Indonesia Terbaru Lengkap Zona Waktu

Peta Lempeng Indonesia
Lempeng Peta Indonesia Terbaru Lengkap

Prosas ewel deri sabueh progrem diklet dimulei deri parminteen celon pasarte diklet. Bardeserken SOP Parminteen Celon Pasarte Diklet, Kapele Pusdiklet sataleh mamalejeri kelandar diklet den hermonisesi progrem diklet, manugeske Kebid Panyalanggereen untuk mambuet Suret Parminteen Celon Pasarte Diklet. Kamudien Kebid Panyalanggereen maminte Kesibud Panyalanggereen I untuk mambuet konsap suret tarsabut. Kesubid Panyalanggereen I salenjutnye manugesken paleksene untuk mangumpulken dete-dete den manyusun konsap suret parminteen celon pasarte diklet. Sataleh konsap suret siep, prosas salenjutnye edeleh panalitien konsap suret mulei deri kesubid panyalanggereen I, kamudien kebid panyalanggereen, sempei kapele pusdiklet. epebile konsap tarsabut disatujui meke suret parminteen celon pasarte diklet tarsabut dikirim kapede unit panggune malelui Begien Tete Usehe. Wektu panyalaseien prosas ini manurut SOP edeleh 3 jem 45 manit.
                                                Suret Parminteen Celon Parminten Diklet dikirim kapede unit panggune setu bulen sabalum diklet disalanggereken. Delem suret ini tardepet samue katantuen entere lein taneng jumleh kuote diklet, wektu palekseneen diklet, lokesi palekseneen diklet, syeret celon pasarte diklet(usie meksimel, pengket, den golongen), parlangkepen yeng herus disiepken olah celon pasarte diklet, pambaritehuen pandefteren sacere onlina, sarte Tarm of Rafaranca(TOR). Dangen edenye parsyereten delem suret ini meke diherepken unit panggune eken mamenggil celon pasarte diklet yeng mamanuhi samue kritarie/parsyereten untuk disempeiken delem suret panyempeien defter neme celon pasarte diklet kapede pusdiklet tarkeit sasuei wektu yeng ditatepken.
                                                Parmeselehen tarjedi katike suret yeng dikirim kapede unit panggune dibeles katike wektu palekseneen sudeh senget daket eteu behken tidek dibeles dangen suret jeweben delem jengke wektu setu bulen sajek suret parminteen celon pasarte diklet dikirimken. Idaelnye, suret panyempeien celon pasarte diklet ditarime meksimel e minggu sabalum repet parsiepen dilekseneken. Nemun bardeserken konfirmesi deri bideng panyalanggereen manganei dete jumleh suret  rasmi panyempeien defter neme celon pasarte diklet deri unit panggune yeng dibeles tapet wektu den tidek dibeles hingge seet-seet ekhir betes wektu, tarnyete jumleh entere suret yeng dibeles labih sadikit dibending suret yeng tidek dibeles olah unit panggune. Hel ini tantu eken barpangeruh pede prosas salenjutnye deri diklet tarkeit.


Tugu Proklamasi + Gambar

$
0
0
Gambar Tugu Proklamasi
Tugu Proklamasi atau disebut juga Tugu Petir adalah tugu peringatan proklamasi kemerdekaan indonesia.
Tugu Proklamasi terletak di Taman Proklamasi Jl. Proklamasi ( dahulu Jl. Pegangsaan Timur no 56).
Terdapat patung besar Soekarno dan Hatta yang mirip dengan situasi proklamasi kemerdekaan tahun 1945. Diantara keduanya juga dibuat teks proklamasi yang mirip dengan versi asli dari bahan marmer hitam.

gambar tugu proklamasi
gambar tugu proklamasi

gambar tugu proklamasi

gambar tugu proklamasi


Narasi : Target IKU Q1,Q2, Q3 dan Q4 berubah dikarenakan 1. Adanya perubahan peserta diklat, target awal peserta diklat berasal dari kementrian keuangan namun pada praktiknya peserta diklat ada yang non Kemenetrian keuangan yaitu Diklat Bendahara Pengeluaran Angkatan I, Diklat Belanja PNS Angkatan I dan Diklat PBB dan BPHTB untuk Pemda. 2. Adanya perubahan jadwal diklat dari Pusdiklat PPSDM yang semula bulan Juni (Q2) menjadi bulan Juli (Q3) yaitu diklat Diklat Prajabatan Golongan II Angkatan I dan Angkatan II, seperti daftar di bawah ini (yang berwarna agak tebal), 3. Adanya pemanfaatan sisa dana diklat yang direncanakan pelaksanaanya pada Q4, yaitu diklat Pengadaan Barang dan Jasa. Sehingga Target Presentase jam pelatihan terhadap jam kerja Kementrian Keuangan 0,0030 + 0,0112 + 0,0105 + 0,0023 = 0,0271. Target awal 0,0353 % (dimana peserta diklat berasal dari kementrian keuangan). sehingga ada selisih 0,078 % yaitu 1. Peserta dari Non Kementrian Keuangan pada tabel bertanda *), - Peserta Diklat Bendahara Pengeluaran Angkatan I sebanyak 36 Orang. - Peserta diklat Belanja Pengelolaan PNS Angk. I sebanyak 27 orang. - Peserta diklat PBB untuk pemda sebanyak 30 orang. 2. Peserta kurang dari target awal yang dikarenakan tidak hadir ketika Diklat berlangsung - Diklat DUD 30 orang realisasi 17, kurang 13 orang - Diklat UPKP 30 orang realisasi 19, kurang 11 orang - Diklat Penyegaran PBJ 50 orang, realisasi 37, kurang 13 orang Target IKU Q1,Q2, Q3 dan Q4 berubah dikarenakan 1. Adanya perubahan peserta diklat, target awal peserta diklat berasal dari kementrian keuangan namun pada praktiknya peserta diklat ada yang non Kemenetrian keuangan yaitu Diklat Bendahara Pengeluaran Angkatan I, Diklat Belanja PNS Angkatan I dan Diklat PBB dan BPHTB untuk Pemda. 2. Adanya perubahan jadwal diklat dari Pusdiklat PPSDM yang semula bulan Juni (Q2) menjadi bulan Juli (Q3) yaitu diklat Diklat Prajabatan Golongan II Angkatan I dan Angkatan II, seperti daftar di bawah ini (yang berwarna agak tebal), 3. Adanya pemanfaatan sisa dana diklat yang direncanakan pelaksanaanya pada Q4, yaitu diklat Pengadaan Barang dan Jasa Target Jumlah seluruh peserta diklat kementrian keuangan 47 + 452 + 130+ 30 = 659 orang. Target awal 790 orang sehingga ada selisih 131 orang yaitu 1. Peserta dari Non Kementrian Keuangan (pada tabel bertanda ‘*)’ - Peserta Diklat Bendahara Pengeluaran Angkatan I sebanyak 36 Orang. - Peserta diklat Belanja Pengelolaan PNS Angk. I sebanyak 27 orang. - Peserta diklat PBB untuk pemda sebanyak 30 orang. 2. Peserta kurang dari target awal yang dikarenakan tidak hadir ketika Diklat berlangsung - Diklat DUD 30 orang realisasi 17, kurang 13 orang - Diklat UPKP 30 orang realisasi 19, kurang 11 orang - Diklat PBJ 50 orang, realisasi 37, kurang 13 orang Narasi : Target IKU Q2 dan Q3 berubah Kerjasama diklat untuk q2 sudah berjalan sejumlah 1 diklat yaitu Diklat PBJ bekerjasama dengan POLDA SULUT, sedangkan satu kerjasama lagi tidak berjalan dikarenakan diklat PPAKP yang berasal dari Sekretariat Jenderal tidak ada Target IKU Q1,Q2,Q3 berubah Adanya peserta diklat yang berasal dari Non kementrian Keuangan yaitu Peserta dari Non Kementrian Keuangan (pada tabel bertanda ‘*)’ - Peserta Diklat Bendahara Pengeluaran Angkatan I sebanyak 36 Orang. - Peserta diklat Belanja Pengelolaan PNS Angk. I sebanyak 27 orang. - Peserta diklat PBB untuk pemda sebanyak 30 orang. - Peserta diklat dari Polda Sulut sebanyak 100 orang. - Peserta diklat PBJ 30 orang (menggunakan sisa dana).

PERGERAKAN NASIONAL-SEJARAH INDONESIA

$
0
0
Kata “Pergerakan Nasional“ memiliki suatu pengertian yang khas yakni merupakan sebuah perjuangan yang dilakukan oleh organisasi secara modern ke arah perbaikan hajat hidup bangsa Indonesia yang disebabkan rasa ketidakpuasan terhadap keadaan masyarakat yang ada. Dengan demikian istilah ini mengandung arti yang sangat luas. Gerakan yang mereka jalankan memang tidak hanya terbatas untuk memperbaiki taraf hidup bangsa tetapi juga meliputi gerakan di berbagai sektor, seperti: sosial, ekonomi, pendidikan,  keagamaan, kebudayaan, wanita, pemuda dan lain-lain.
Istilah “nasional” berarti bahwa pergerakan-pergerakan tersebut mempunyai cita-cita nasional untuk mencapai kemerdekaan bagi bangsanya yang masih terjajah. Disamping itu, sifat pergerakan pada masa ini lebih bersifat nasional bila dibanding dengan sifat pergerakan sebelumnya yang bercorak kedaerahan.

Adapun faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya pergerakan nasional, antara lain adalah :
a. Faktor yang berasal dari luar negeri (eksternal), antara lain: pada waktu itu pada umumnya bangsa-bangsa di Asia sedang menghadapi imperialisme Barat. Hal inilah yang mendorong bangkitnya nasionalisme Asia. Selain itu kemenangan Jepang dalam perang melawan Rusia tahun 1905 juga membuktikan bahwa ternyata Bangsa Timur dapat juga mengalahkan Bangsa Barat. Disamping adanya gerakan Turki Muda yang bertujuan mencari perbaikan nasib.
b. Faktor yang berasal dari dalam negeri (internal), yaitu adanya rasa tidak puas, penderitaan, rasa kesedihan dan kesengsaraan dari bangsa Indonesia terhadap penjajahan dan penindasan kolonial. Ketidakpuasan itu sebenarnya sudah lama mereka ungkapkan melalui perlawanan bersenjata melawan Belanda di berbagi daerah, antara lain: perlawanan yang dipimpin oleh Pattimura, Teuku Umar, Imam Bonjol, Pangeran Diponegoro dll. Namun perlawanan-perlawanan itu menemui kegagalan karena di antara mereka masih belum ada rasa persatuan nasional. Kegagalan demi kegagalan inilah yang menyadarkan para pemimpin bangsa atau dalam hal ini kaum pergerakan nasional untuk merubah taktik dan strategi perjuangan melawan penjajah dalam mewujudkan cita-cita mereka, yaitu mencapai “Indonesia Merdeka” dengan mendirikan organisasi-organisasi modern.

MASA AWAL
Masa awal ditandai dengan berdirinya organisasi-organisasi modern antara lain adalah :
a. Budi Utomo (BU, 20 Mei 1908)
Gagasan pertama pembentukan Budi Utomo berasal dari dr. Wahidin Sudirohusodo, seorang dokter Jawa dari Surakarta. Ia menginginkan adanya tenaga-tenaga muda yang terdidik secara Barat, namun pada umumnya pemuda-pemuda tersebut tidak sanggup membiayai dirinya sendiri. Sehubungan dengan itu perlu dikumpulkan beasiswa (study fond) untuk membiayai mereka.
Pada tahun 1908 dr. Wahidin bertemu dengan Sutomo, pelajar Stovia. Dokter Wahidin mengemukakan gagasannya pada pelajar-pelajar Stovia dan para pelajar tersebut menyambutnya dengan baik. Secara kebetulan para pelajar Stovia juga memerlukan adanya suatu wadah yang dapat menampung kegiatan dan kehidupan budaya mereka pada umumnya. Sehubungan dengan itu pada tanggal 20 Mei 1908 diadakan rapat di satu kelas di Stovia. Rapat tersebut berhasil membentuk sebuah organisasi bernama Budi Utomo dengan Sutomo ditunjuk sebagai ketuanya.
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
8
Pasti Lulus!!
Pada awalnya tujuan Budi Utomo adalah menjamin kemajuan kehidupan sebagai bangsa yang terhormat. Kemajuan ini dapat dicapai dengan mengusahakan perbaikan pendidikan, pengajaran, kebudayaan, pertanian, peternakan, dan perdagangan. Namun sejalan dengan berkembangnya waktu tujuan dan kegiatan Budi Utomo pun mengalami perkembangan.
Pada tahun 1914 Budi Utomo mengusulkan dibentuknya Komite Pertahanan Hindia (Comite Indie Weerbaar). Budi Utomo menganggap perlunya milisi bumiputra untuk mempertahankan Indonesia dari serangan luar akibat Perang Dunia Pertama (PD I, 1914 – 1918). Namun, usulan itu tidak dikabulkan dan justru pemerintah Belanda lebih mengutamakan pembentukan Dewan Rakyat Hindia (Volksraad). Selanjutnya ketika Volksraad (Dewan Rakyat) didirikan, Budi Utomo aktif dalam lembaga tersebut. Pada tahun 1932 pemahaman kebangsaan Budi Utomo makin berkembang maka pada tahun itu pula mereka mencantumkan cita-cita Indonesia merdeka dalam tujuan organisasi.
b. Serikat Islam (SI, Agustus 1911)
Berbeda dengan Budi Utomo yang mula-mula hanya mengangkat derajat para priyayi khususnya di Jawa, maka organisasi Serikat Islam mempunyai sasaran anggotanya yang mencakup seluruh rakyat jelata yang tersebar di seluruh pelosok tanah air. Pada tahun 1909 R.M. Tirtoadisuryo mendirikan perseroan dalam bentuk koperasi bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Perseroan dagang ini bertujuan untuk menghilangkan monopoli pedagang Cina yang menjual bahan dan obat untuk membatik. Persaingan pedagang batik Bumiputra melalui SDI dengan pedagang Cina juga nampak di Surakarta. Oleh karena itu Tirtoadisuryo mendorong seorang pedagang batik yang berhasil di Surakarta, Haji Samanhudi untuk mendirikan Serikat Dagang Islam. Setahun setelah berdiri, Serikat Dagang Islam tumbuh dengan cepat menjadi organisasi raksasa. Sekitar akhir bulan Agustus 1911, nama Serikat Dagang Islam diganti menjadi Serikat Islam (SI). Hal ini dilakukan karena adanya perubahan dasar perkumpulan, yaitu mencapai kemajuan rakyat yang nyata dengan jalan persaudaraan, persatuan dan tolong-menolong di antara kaum muslimin. Anggota SI segera meluas ke seluruh Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Sulawesi. Sebagian besar anggotanya adalah rakyat jelata. Serikat Islam ini dapat membaca keinginan rakyat, dengan membantu perbaikan upah kerja, sewa tanah dan perbaikan sosial kaum tani. Perkembangan
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
9
Pasti Lulus!!
yang cepat ini terlihat pada tahun 1917 dengan jumlah anggota mencapai 450.000 orang yang tersebar pada 84 cabang.
Meningkatnya anggota Serikat Islam secepat ini, membuat pemerintah Hindia Belanda menaruh curiga. Gubernur Jenderal Idenburg berusaha menghambat pertumbuhannya. Kebijakan yang diambil antara lain dengan cuma memberikan izin sebagai badan hukum pada tingkat lokal. Sebaliknya pada tingkat pusat tidak diberikan izin sebab dianggap membahayakan, jumlah anggota yang terlalu besar diperkirakan akan dapat melawan pemerintah.
Dalam kongres tahunannya pada tahun 1916, H.O.S Cokroaminoto mengusulkan kepada pemerintah untuk membentuk Komite Pertahanan Hindia. Hal itu menunjukkan bahwa kesadaran politik bangsa Indonesia mulai meningkat. Dalam kongres itu diputuskan pula adanya satu bangsa yang menyatukan seluruh bangsa Indonesia.
Sementara itu orang-orang sosialis yang tergabung dalam de Indische Sociaal Democratische Vereeniging (ISDV) seperti Semaun, Darsono, dan lain-lain mencoba mempengaruhi SI. Sejak itu SI mulai bergeser ke kiri (sosialis). Melihat perkembangan SI itu, pimpinan SI yang lain kemudian menjalankan disiplin partai melalui kongres SI bulan Oktober 1921 di Surabaya. Selanjutnya SI pecah menjadi SI “putih” di bawah Cokroaminoto dan SI “merah” di bawah Semaun dan Darsono. Dalam Perkembangan SI “merah” ini bergabung dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) yang telah berdiri sejak 23 Mei 1920.
Dalam kongres Serikat Islam di Madiun pada tahun 1923 nama Serikat Islam diganti menjadi Partai Serikat Islam (PSI). Partai ini bersifat nonkooperasi yaitu tidak mau bekerjasama dengan pemerintah tetapi menginginkan adanya wakil dalam Dewan Rakyat (Volksraad).
c. Muhammadiyah (18 November 1912)
Pada tanggal 18 November 1912 Muhammadiyah didirikan oleh Kyai Haji Ahmad Dahlan di Yogyakarta. Organisasi Muhammadiyah bergerak di bidang pendidikan, sosial dan budaya. Muhammadiyah bertujuan untuk memurnikan ajaran Islam dalam pelaksanaan hidup sehari-hari agar sesuai dengan Al-Qur‟an dan Hadits. Muhammadiyah berusaha memberantas semus jenis perbuatan yang tidak sesuai dengan al-Qur‟an dan hadits. Di samping itu, Muhammadiyah juga giat
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
10
Pasti Lulus!!
memerangi penyakit TBC (Taklid, Bid’ah dan Churafat) yang menghinggapi masyarakat khususnya di Jawa.
Praktik Churafat atau lebih dikenal dengan praktik-praktik amalan ibadah yang salah menurut Islam, karena mendekati takhayul, perilaku syirik (menyekutukan Tuhan) yang banyak terjadi di lingkungan Kerajaan Mataram Yogyakarta dan sekitarnya seperti: percaya kepada kekuatan keris, tombak, peristiwa gerhana bulan dianggap sebagai Buta Ijo sedang memakan bulan, dan bahkan ada yang percaya kepada Nyi Roro Kidul. Hal itu barangkali alasan yang dapat menjawab pertanyaan mengapa Muhammadiyah lahir di kota Yogyakarta.
Untuk mencapai tujuannya Muhammadiyah melakukan berbagai usaha seperti: mendirikan sekolah-sekolah, mendirikan rumah sakit, mendirikan panti asuhan, mendirikan rumah anak yatim piatu dan lain-lain.
Di bidang pendidikan Muhammadiyah mendirikan dan mengelola sekolah-sekolah dari tingkat Taman Kanak-kanak sampai Perguruan Tinggi. Di sekolah-sekolah Muhammadiyah selain diajarkan agama juga diajarkan pelajaran umum yang mengacu pada kaidah-kaidah modern. Pendidikan mengenal sistem kurikulum kelas atau tingkatan, sebagaimana dilakukan sekolah model Barat.
Dalam perkumpulan Muhammadiyah terdapat bagian wanita yang disebut Aisyiah, bagian khusus anak gadis disebut Nasyiatul Aisiyah, dan kepanduan yang disebut, Hizbul Wathan.
d. Indische Partij (IP, 1912 )
Organisasi yang sejak berdirinya sudah bersikap radikal adalah Indische Partij. Organisasi ini dibentuk pada tanggal 25 Desember 1912 di kalangan orang-orang Indo di Indonesia yang dipimpin oleh Ernest Francois Eugene Douwes Dekker (dr. Danudirja Setiabudi). Cita-citanya adalah agar orang-orang yang menetap di Hindia Belanda (Indonesia) dapat duduk dalam pemerintahan. Adapun semboyan IP adalah Indie Voor de Indier (Hindia bagi orang-orang yang berdiam di Hindia).
Dalam menjalankan propagandanya ke Jawa Tengah, E.F.E Douwes Dekker bertemu dengan Cipto Mangunkusumo yang telah meninggalkan Budi Utomo. Cipto Mangunkusumo terkenal dalam Budi Utomo dengan pandangan-pandangannya yang radikal, segera terpikat pada ide Douwes Dekker. Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) dan Abdul Muis yang berada di Bandung juga tertarik pada ide Douwes Dekker tersebut. Dengan dukungan tokoh-tokoh tersebut, Indische Partij
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
11
Pasti Lulus!!
berkembang menjadi 30 cabang dengan 7.300 orang anggota, sebagian besar terdiri atas orang-orang Indo-Belanda.
Indische Partij berjasa memunculkan konsep Indie voor de Indier yang sesungguhnya lebih luas dari konsep “Jawa Raya” dari Budi Utomo. Dibandingkan dengan Budi Utomo, Indische Partij telah mencakup suku-suku bangsa lain di nusantara. Budi utomo dalam perkembangannya terpengaruh juga oleh cita-cita nasionalisme yang lebih luas. Hal ini dialami juga oleh organisasi-organisasi lain yang keanggotaannya terdiri atas suku-suku bangsa tertentu, seperti Serikat Ambon, Serikat Minahasa, Kaum Betawi, Partai Tionghoa Indonesia, Serikat Selebes, dan Partai Arab-Indonesia. Cita-cita persatuan ini kemudian berkembang menjadi nasionalisme yang kokoh, hal ini menjadi pokok.
Masa akhir Indische Partij terjadi setelah Suwardi Suryaningrat dan Cipto Mangunkusumo ditangkap. Pemerintah Belanda menganggap Indische Partij mengganggu serta mengancam ketertiban umum. Oleh karena itu, para pemimpinnya ditangkap dan dibuang. dr. E.F.E. Douwes Dekker atau dr. Danudirja Setiabudi dibuang ke Kupang (NTT), dr. Cipto Mangunkusumo dibuang ke Bandanaira di Kepulauan Maluku, dan Raden Mas Suwardi Suryaningrat dibuang ke Pulau Bangka. Akhirnya kedua tokoh tersebut meminta dibuang ke negeri Belanda. Demikian juga Douwes Dekker dibuang ke Belanda dari tahun 1913 sampai dengan 1918.
Pada saat pemerintah Hindia Belanda merayakan 100 tahun kemerdekaan negeri Belanda dari Belgia, tokoh yang disebut terakhir ini juga menulis sebuah artikel berjudul “Als Ik de Netherlander was” (seandainya aku seorang Belanda) yang berisikan kritikan pedas terhadap pemerintah. Kelak karena permohonan ketiga tokoh itu sendiri, akhirnya mereka dibuang ke negeri Belanda.
2.1.2. MASA RADIKAL
Masa radikal diartikan sebagai suatu masa yang memunculkan organisasi-organisasi politik yang kemudian dinamakan “partai”. Beberapa partai yang dimaksud antara lain: PKI (1920), PNI (1927) dan Partindo (1931). Pada umumnya organisasi-organisasi ini tidak mau bekerja sama dengan pemerintah Hindia Belanda dalam mewujudkan cita-cita organisasinya. Mereka dengan tegas menyebutkan tujuannya untuk mencapai Indonesia Merdeka. Organisasi-organisasi atau partai ini sudah bergerak dalam bidang politik, khususnya
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
12

menentang keputusan pemerintah Belanda. Masa radikal ini juga diwarnai pengaruh Marxisme dan komunisme.
Pada tahun 1908 di negeri Belanda berdiri sebuah organisasi yang bernama Indische Vereeniging. Organisasi ini didirikan oleh pelajar-pelajar dari Indonesia. Pada mulanya hanya bersifat sosial yaitu untuk memajukan kepentingan-kepentingan bersama para pelajar tersebut. Namun sejalan dengan berkembangnya perasaan anti kolonialisme dan imperialisme setelah berakhirnya Perang Dunia I, organisasi ini juga menginginkan adanya hak bagi bangsa Indonesia untuk menentukan nasibnya sendiri. Sehubungan dengan itu Indische Vereeniging berganti nama menjadi Indonesische Vereeniging (Perhimpunan Indonesia) dan bertujuan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia.
Sejalan dengan itu majalah Perhimpunan Indonesia yang semula bernama “Hindia Putra” juga berganti nama menjadi “Indonesia Merdeka”. Para anggota PI berusaha mengadakan propaganda kemerdekaan Indenesia. Di samping itu mereka mengadakan hubungan dengan gerakan-gerakan nasional di berbagai negara di dunia. Antara lain dengan Liga Penentang Tindasan Penjajah, Internasionale Komunis dan ikut serta pada kongres-kongres internasional yang bersifat humanistis.
Dalam perjalanannya pada tanggal 10 – 15 Februari 1927 Liga Penentang Tindakan Penjajahan menggelar Kongres Internasional pertama di Brussel. Tujuan kongres ini yaitu menentang imperialisme di dunia dan tindakan penjajahan. Dalan kongres Brussel itu hadir wakil-wakil pergerakan kebangsaan berbagai negara terjajah di dunia termasuk Indonesia dihadiri oleh Mohammad Hatta, Nazir Pamuntjak, Gatot Mangkupraja, Achmad Soebardjo dan Semaun.
Adapun hasil-hasil yang diputuskan dalam Kongres Brussel adalah:
1). Memberikan dukungan yang sebesar-besarnya kepada Pergerakan Kemerdekaan Indonesia dan menyokong pergerakan itu secara terus menerus dengan segala daya upaya apa pun juga;
2). Menuntut dengan keras kepada Pemerintah Belanda agar pergerakan Rakyat Indonesia diberi kebebasan bergerak, menghapus keputusan-keputusan hukuman mati dan pembuangan, serta menuntut adanya pembebasan tahanan politik bagi kaum pergerakan.
Dengan lahirnya keputusan-keputusan yang memberikan dukungan kepada kaum pergerakan maka Perhimpunan Indonesia segera menjadi anggota Liga
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
13
Pasti Lulus!!
Tindakan Anti Penjajahan. Tujuannya adalah agar kaum pergerakan mendapat perhatian Internasional serta para pemuda Indonesia bisa berkenalan dengan para tokoh pergerakan bangsa-bangsa lain. Di samping itu juga untuk menanamkan rasa senasib atau rasa solidaritas dengan bangsa-bangsa terjajah lainnya seperti: tokoh-tokoh nasional dari India, Indo Cina, Filipina, Mesir serta tokoh-tokoh pergerakan negara-negara di Pasifik.
Tindakan Perhimpunan Indonesia (PI) itu membuat Pemerintah Kolonial Belanda bertindak tegas. Empat anggota pengurus Perhimpunan Indonesia yaitu Mohammad Hatta, Nazir Pamuntjak, Abdul Madjid, dan Ali Sastroamidjojo ditangkap. Mereka dihadapkan pada sidang pengadilan Maret 1928. Dalam kesempatan tersebut, Mohammad Hatta mengajukan pidato pembelaan yang berjudul “Indonesia Vry” . Pemerintah kolonial Belanda ternyata tidak berhasil membuktikan kesalahannya, sehingga merekapun dibebaskan. Kejadian ini merupakan peristiwa yang penting bagi perjalanan Pergerakan Nasional Indonesia. Penentangan yang dilakukan membuat PI semakin mendapat simpati dari rakyat sehingga PI semakin besar.
Semangat yang tinggi untuk mencapai cita-cita Indonesia merdeka juga nampak pada Partai Nasional Indonesia. Dalam anggaran dasarnya ditegaskan secara jelas yaitu mencapai kemerdekaan Indonesia. PNI berkeyakinan bahwa untuk membangun nasionalisme ada tiga syarat yang harus ditanamkan kepada rakyat yaitu Jiwa Nasional (nationaale geest), Niat/Tekad Nasional (nationaale wil), dan Tindakan Nasional (nationaale daad). Dengan cara ini Partai Nasional Indonesia berusaha dengan kekuatan rakyat sendiri, memperbaiki keadaan politik, ekonomi, dan budaya bangsa Indonesia.
Pemahaman terhadap ketiga unsur itu menjadikan masyarakat sadar akan kemelaratannya dalam alam penjajahan. Soekarno menjelaskan kepada rakyat bahwa masa lampau Indonesia adalah sangat gemilang. Manusia Indonesia menurut Soekarno (tokoh PNI) dimiskinkan oleh kolonial. Manusia Indonesia yang memiliki tanah untuk mencari nafkah, tetapi tetap miskin. Semangat marhaenisme dan nasionalisme yang ditiupkan oleh Bung Karno mendapat simpati kelompok-kelompok politik. Semangat marhaenisme dan nasonalisme itulah yang membuat partai-partai politik semakin terbangun persatuannya. Oleh sebab itu pada akhir tahun 1927 PNI mengadakan suatu rapat di Bandung yang antara lain dihadiri oleh wakil-wakil dari Partai Serikat Islam, Budi Utomo, Paguyuban Pasundan,
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
14
Pasti Lulus!!
Sumatranen Bond dan Kaum Betawi. Rapat yang dipimpin atau dipelopori Partai Nasional Indonesia (PNI) itu, pada tanggal 17 Desember 1927 sepakat membentuk suatu badan kerjasama yaitu Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPKI).
Lahirnya PPPKI mendapat respon dalam kongres PNI tahun 1928. Dalam kongres itu dikemukakan bahwa ada pertentangan tajam antara penjajah dan yang dijajah. Belanda, merupakan suatu kekuatan imperialisme yang mengeruk kekayaan bumi Indonesia. Itulah sebabnya tatanan-tatanan sosial, ekonomi dan politik Indonesia hancur lebur. Untuk mengatasi keadaan ini diperlukan perjuangan politik yaitu mencapai Indonesia merdeka.
Tidak dapat disangkal bahwa pada masa pergerakan nasional ini ada unsur-unsur Marxisme turut mempengaruhi sikap pergerakan nasional. Pemikiran itu disebarkan dalam rapat-rapat, kursus-kursus dan sekolah-sekolah serta organisasi-organisasi pemuda yang didirikan oleh PNI. Pers PNI yang terdiri dari surat-surat kabar Banteng Priangan (Bandung) dan Persatuan Indonesia (Jakarta) juga membantu penyebaran pandangan ini. Kegiatan PNI ini dengan pesat menarik perhatian massa. Jumlah anggota PNI pada tahun 1929 diperkirakan 10.000 orang, yang tersebar antara lain di Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Semarang dan Makassar. Perkembangan PNI ini semakin mengkhawatirkan pemerintah Hindia Belanda. Dengan tuduhan akan melakukan pemberontakan, tokoh-tokoh PNI, Soekarno dkk ditangkap, kemudian diajukan ke pengadilan pada 18 Agustus 1930.
Dalam pengadilan tersebut, Soekarno mengajukan pidato pembelaannya yang berjudul “Indonesia Menggugat”. Tokoh-tokoh PNI tersebut kemudian dijatuhi hukuman penjara. Setelah tokoh-tokoh pimpinan PNI ditangkap, PNI kemudian dibubarkan. Selama Ir. Soekarno dipenjara, di dalam tubuh PNI mengalami pertentangan antara kelompok yang tidak setuju PNI dibubarkan yaitu PNI Merdeka yang kemudian mendirikan Pendidikan Nasional Indonesia atau PNI-Baru yang dipimpin oleh Drs. Moh. Hatta. Sedangkan kelompok lainnya yang dipimpin Sartono yang lebih memilih PNI dibubarkan akhirnya mendirikan Partindo (Partai Indonesia). Setelah keluar dari penjara Ir. Soekarno dihadapkan kepada dua pilihan organisasi yang sama-sama berat di hatinya. Namun demikian, akhirnya Ir. Soekarno memilih masuk Partindo.
Nasionalisme juga berkembang di kalangan pemuda. Para pemuda yang telah mendirikan berbagai organisasi pemuda juga merasa perlu untuk menggalang persatuan. Semangat persatuan ini diwujudkan dalam kongres pemuda pertama di Jakarta pada bulan Mei 1926. Para pemuda menyadari bahwa nasonalisme perlu ditumbuhkan dari sifat kedaerahan yang sempit menuju terciptanya kesatuan seluruh bangsa Indonesia. Namun kongres pertama ini belum membuahkan hasil seperti yang diharapkan.
PPI mengisnisiasi terselenggarakannya Kongres Pemuda II. Dalam Kongres Pemuda II yang diselenggrakan pada tanggal 27 – 28 Oktober 1928 berbagai organisasi pemuda seperti Sumatranen Bond, Jong Java, Jong  Pasundan, Sekar Rukun, Jong Selebes, Pemuda Kaum Betawi. Pada tanggal 28 Oktober 1928, para pemuda peserta Kongres ini berusaha mempertegas kembali makna persatuan dan berhasil mencapai suatu kesepakatan yang kemudian dikenal sebagai Sumpah Pemuda, yaitu:
 Pertama, Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
 Kedua, Kami Putra dan Putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indoensia.
 Ketiga, Kami Putra dan Putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan bahasa Indonesia.
Dalam penutupan kongres itu pula untuk pertama kali dikumandangkan lagu Indonesia Raya dan Bendera Merah Putih dikibarkan untuk mengiringi lagu tersebut. Suasana haru yang sangat mendalam memenuhi hati para pemuda yang hadir saat itu. Sebagai tindak lanjut Sumpah Pemuda pada tanggal 31 Desember 1930 di Surakarta dibentuk organisasi Indonesia Muda, yang merupakan penyatuan dari berbagai organisasi pemuda, yaitu Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Minahasa, Jong Celebes, Sekar Rukun dan Pemuda Indonesia.
Hal itu membuat Pemerintah Belanda semakin serius mengawasi pergerakan politik bangsa Indonesia. Gubernur Jenderal De Jonge melakukan tekanan keras terhadap organisasi pergerakan nasional. Ia mempunyai hak luar biasa untuk menindak setiap gerakan nasional yang dianggap mengganggu ketentraman dan ketertiban. Partai politik dikenakan larangan rapat. surat kabar diberangus dan dibakar. Para pemimpinnya ditangkap dan dibuang. Tindakan pemerintah berupa penangkapan dan pembuangan para pemimpin politik inilah yang menyebabkan hubungan partai-partai politik dengan massa rakyat terputus. Pemimpin dan pengikut dipisahkan dari kegiatan politik. Polisi rahasia atau Politieke Inlichtingen Dienst (PID) selalu memata-matai setiap gerakan dan siap menindak.
MASA BERTAHAN
Pada tahap ini kaum pergerakan berusaha mencari jalan baru untuk melanjutkan perjuangan. Hal itu dilakukan karena adanya tindakan keras dari pemerintah. Mereka menggunakan taktik baru, yaitu dengan bekerja sama dengan pemerintah melalui parlemen. Partai politik mengirimkan wakil-wakilnya dalam Dewan Rakyat. Mereka mengambil jalan kooperatif, tetapi sifatnya sementara dan lebih sebagai taktik perjuangan saja.
Perjuangan moderat dan parlementer ini berlangsung dari tahun 1935 – 1942, pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Tjarda van Starkenborgh Stachouwer (1936 – 1942). Hingga saat pemerintah Hindia Belanda ditaklukkan oleh Jepang, pemberian hak parlementer penuh oleh pemerintah Belanda kepada wakil-wakil rakyat Indonesia tidak pernah menjadi kenyataan.
Di antara partai-partai politik yang melakukan taktik kooperatif dengan pemerintah Hindia Belanda adalah Persatuan Bangsa Indonesia dan Partai Indonesia Raya. Kelompok Studi Indonesia di Surabaya menyarankan agar perbedaan antara gerakan yang berasas kooperasi dan non-kooperasi tidak perlu dibesar-besarkan. Hal yang lebih penting yaitu tujuan organisasi sama yakni memperjuangkan pembebasan rakyat dari penderitaan lewat kesejahteraan ekonomi, sosial budaya dan politik.
Untuk melaksanakan cita-cita kesejahteraan ekonomi maka Persatuan Bangsa Indonesia (PBI) mendirikan bank, koperasi serta perkumpulan tani dan nelayan. Pemakarsanya adalah Dokter Sutomo, seorang pendiri Budi Utomo. Pada tahun 1932, anggota PBI yang berjumlah 2.500 orang dari 30 cabang menyelenggarakan kongres, kongres tersebut memutuskan bahwa PBI akan tetap menggalakkan koperasi, serikat kerja, dan pengajaran. Untuk mencapai tujuan itu maka tidak ada jalan lain yang dilakukan kecuali pendidikan rakyat diperhatikan dengan mengadakan kegiatan kepanduan .
Pada tahun 1935 terjadi penyatuan antara Budi Utomo dan PBI. Dalam sebuah partai yang disebut Partai Indonesia Raya (Parindra), Ketuanya adalah Dokter Sutomo. Organisasi-oraganisasi lain yang ikut bergabung dalam Parindra diantaranya: Serikat Sumatera, Serikat Celebes, Serikat Ambon, dan Kaum Betawi.
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
17
Pasti Lulus!!
Dengan bergabungnya berbagai organisasi membuat Parindra semakin kuat dan anggotanya tersebar di mana-mana. Jumlah anggotanya meningkat pesat. Pada tahun 1936 jumlah anggotanya berkisar 3.425 orang dari 37 cabang. Cita-cita Parindra pun semakin tegas yaitu mencapai Indonesia merdeka.
Dalam kongresnya tahun 1937, Wuryaningrat terpilih sebagai ketua dibantu oleh Mohammad Husni Thamrin, Sukardjo Wiryapranoto, Raden Panji Suroso, dan Susanto Tirtoprojo. Kerjasama antar anggota cabang-cabangnya menjadikan Parindra sebagai partai politik terkuat menjelang runtuhnya Hindia Belanda.
Di samping Parindra juga muncul organisasi lain seperti Partindo. Namun karena desakan pemerintah akhirnya partai itu bubar pada tahun 1936. Para pemimpinnya melanjutkan perjuangan dengan mendirikan Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo) di Jakarta pada tanggal 24 Mei 1937. Tokoh-tokoh yang duduk dalam Gerindo antara lain Mr. Mohammad Yamin Mr. Sartono,, dan Mr. Amir Syarifuddin. Para pemimpinnya menginginkan Gerindo menjadi partai rakyat dengan asas kooperasi. Prinsip demokrasi dipertahankan untuk menahan desakan ekspansi Jepang yang makin dekat.
Perjuangan melawan pemerintah Belanda terus dilanjutkan. Di pihak lain, para pejuang juga mempersiapkan diri menghadapi Jepang yang mulai mengarah ke selatan. Namun kemudian terjadi kericuhan di dalam Gerindo, sehingga perpecahan tidak dapat dihindari. Oleh sebab itu Mr. Mohammad Yamin mendirikan Partai Persatuan Indonesia pada tanggal 21 Juli 1939. Asas perjuangannya adalah demokrasi kebangsaan dan kerakyatan. Namun organisasi ini tidak mendapat tempat dalam masyarakat.
Pada masa pemerintah Gubernur Jenderal Van Limburg Stirum (1916 – 1921) dibentuk Volksraad atau Dewan Rakyat, yaitu pada tanggal 18 Mei 1918. Anggota dewan dipilih dan diangkat dari golongan orang Belanda, Indonesia, dan bangsa-bangsa lain. Orang Indonesia yang menjadi anggota mula-mula berjumlah 39%, kemudian bertambah dalam tahun-tahun selanjutnya. Tujuan pembentukan Dewan Rakyat adalah agar wakil-wakil rakyat Indonesia dapat berperan serta dalam pemerintahan. Akan tetapi, dewan ini tidak mencerminkan perwakilan rakyat yang sesungguhnya, karena yang berhak memilih anggota dewan adalah orang-orang yang dekat dengan pemerintah. Wakil-wakil bumiputra tidak banyak mempunyai hak suara.
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
18
Pasti Lulus!!
Meskipun demikian, partai politik yang berazaskan kooperatif mengirimkan wakil-wakilnya untuk duduk dalam Dewan Rakyat. Mereka menyalurkan aspirasi (cita-cita, harapan, keinginan) partainya melalui dewan itu. Sedang golongan nonkooperatif menganggap Dewan Rakyat hanyalah sandiwara dan mereka tidak mau duduk dalam dewan itu.
Golongan kooperatif berupaya semaksimal mungkin untuk memanfaatkan Dewan Rakyat. Pada tahun 1930 Mohammad Husni Thamrin, anggota Dewan Rakyat, membentuk Fraksi Nasional guna memperkuat barisan dan persatuan nasional. Mereka menuntut perubahan ketatanegaraan dan penghapusan diskriminasi di berbagai bidang. Mereka juga menuntut penghapusan beberapa pasal dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Belanda tentang penangkapan dan pengasingan pemimpin perjuangan Indonesia serta pemberangusan pers.
Pada tanggal 15 Juli 1936 Sutarjo Kartohadikusumo, anggota dewan rakyat, menyampaikan petisi agar Indonesia diberi pemerintahan sendiri (otonomi) secara berangsur-angsur dalam waktu sepuluh tahun. Jawaban terhadap petisi Sutarjo baru diberikan oleh pemerintah dua tahun kemudian. Dapat dipastikan bahwa tuntutan untuk otonomi ini ditolak pemerintah, sebab hal ini memberi peluang yang mengancam runtuhnya bangunan kolonial. Meskipun demikian, para nasionalis tetap gigih memperjuangkan tuntutan itu lewat forum parlemen semu tersebut.
Kegagalan Petisi Sutarjo bahkan menjadi cambuk untuk meningkatkan perjuangan nasional. Pada bulan Mei 1939 Muh. Husni Thamrin membentuk Gabungan Politik Indonesia (GAPI) yang merupakan gabungan dari Parindra, Gerindo, PSII, Partai Islam Indonesia, Partai Katolik Indonesia. Pasundan, Kaum Betawi, dan Persatuan Minahasa. Tujuannya ialah agar terbentuk kekuatan nasional tunggal dalam menghadapi pemerintah kolonial. Selain itu, ancaman perang makin terasa karena Jepang sudah bergerak makin jauh ke selatan dan mengancam Indonesia.
GAPI mengadakan aksi dan menuntut Indonesia Berparlemen yang disusun dan dipilih oleh rakyat Indonesia, Pemerintah harus bertanggung jawab kepada Parlemen. Jika tuntutan itu diterima pemerintah, GAPI akan mengajak rakyat untuk mengimbangi kemurahan hati pemerintah.
Untuk mencapai cita-cita GAPI ini maka pada tanggal 24 Desember 1939 kaum pergerakan mengadakan Kongres Rakyat Indonesia. Kegiatan ini antara lain menuntut pemerintah Belanda agar menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional, Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaan dan bendera merah putih sebagai bendera Nasional.
Pemerintah memberikan reaksi dingin. Perubahan ketatanegaraan akan diberikan setelah Perang Dunia II selesai. Pada 1 September 1939 pecah perang di Eropa yang kemudian berkembang menjadi Perang Dunia II. Tuntutan GAPI dijawab Pemerintah dengan pembentukan Komisi Visman pada bulan Maret 1941. Komisi yang diketuai Visman ini bertugas mengetahui keinginan kelompok masyarakat Indonesia dan perubahan pemerintahan yang diharapkan.
Namun Komisi ini hanya menampung hasrat masayarakat Indonesia yang pro pemerintah dan masih menginginkan Indonesia tetapi dalam ikatan Kerajaan Belanda. Hasil penyelidikan Komisi Visman tidak memuaskan. Komisi hanya sekedar memberi angin atau berbasa-basi kepada kaum nasionalis Indonesia dan tidak sungguh-sungguh menanggapi perubahan ketatanegaraan Indonesia.
Sebelum hasil Komisi Visman diwujudkan, Jepang sudah tiba di Indonesia. Meskipun demikian pihak Indonesia telah sempat mengusulkan 3 hal, yaitu :
1. pelaksanaan hak menentukan nasib sendiri;
2. penggunaan bahasa Indonesia dalam sidang Dewan Rakyat;
3. pergantian kata Inlander (pribumi) menjadi Indonesier.
Untuk menguatkan dan mensukseskan perjuangan GAPI yaitu “Mencapai Indonesia Berparlemen”, maka kaum pergerakan mengadakan kongres. Kongres Rakyat Indonesia (KRI) yang sebelumnya hanyalah kata kerja/kegiatan (verb) kemudian dirubah menjadi seolah-olah sebuah badan perwakilan (parlemen) bagi bangsa Indonesia.
Anggota KRI di antaranya: 1. Partai Indonesia Raya (Parindra), 2. Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo), 3. Paguyuban Pasundan, 4. Persatuan Minahasa, 5. Persatuan Perkumpulan Pemuda Indonesia (PPPI), 6. Kongres Perempuan Indonesia (KPI), 7. Istri Indonesia (II), 8. Persatuan Djurnalis Indonesia (Perdi), 9. Persatuan Politik Katolik Indonesia (PPKI), 10. Persatuan Hindustan Indonesia (PHI), 11. Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII), 12. Partai Islam Indonesia (PII), 13. Partai Arab Indonesia (PAI), 14. Muhammadiyah, 15. Persatuan Muslimin Indonesia (Permi), 16. Persatuan Islam (Persis), 17. Nahdhatul Ulama (NU), 18. Gabungan Serikat Pekerja Indonesia (Gaspi), 19. PBMTS, 20. Partai Persatuan Indonesia (Parpindo), 21. Persatuan Bangsa Indonesia (PBI), kemudian yang berasal dari organisasi Persatuan Vakbonden Pegawai Negeri (PVPN) seperti: 22.
Modul Sejjarah Indonesia DUD Tk.. I
20
Pasti Lulus!!
Persatuan Pegawai Pegadaian Hindia (PPPH) yang kemudian berubah menjadi Persatuan Pegawai Pegadaian Bumiputra (PPPB), 23. Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) yang berubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI yang merupakan gabungan dari: VOB, PGB, OKSB, PGAS dan HKSB), 24. Landelijke Inkomsten Bond (LIB), 25. Perserikatan Kaum Sekerja Boschwezen (PKSB), 26. Pegawai Mijn Bouw (PMB), 27. Perhimpunan Pegawai Spoor Tram (PPST).
Kongres Rakyat Indonesia yang mempunyai anggota tidak kurang dari 27 perkumpulan tersebut segera mempersiapkan pembentukan parlemen ala Indonesia, yakni dengan merubah Kongres Rakyat Indonesia menjadi Majelis Rakyat Indonesia (MRI). MRI dianggap sebagai suatu Badan Perwakilan Rakyat Indonesia untuk sementara sampai terbentuknya parlemen Indonesia yang sesungguhnya. Sejak tanggal 14 September 1941, Kongres Rakyat Indonesia secara resmi diganti menjadi Majelis Rakyat Indonesia (MRI).
Di dalam MRI duduk wakil-wakil dari organisasi politik, organisasi Islam, federasi serikat sekerja, dan pegawai negeri. Anggota MRI adalah merupakan gabungan dari organisasi-organisasi besar seperti Gapi, MIAI dan PVPN.
Anggota Gapi (Gabungan Politik Indonesia) meliputi: Parindra, Gerindo, PII, PPKI, PSII, Persatuan Minahasa dan Paguyuban Pasundan. Federasi ini merupakan wadah baru setelah PPPKI yang sebelumnya merupakan federasi dari berbagai perkumpulan beraneka warna lumpuh. Kemudian MIAI (Majelis Islam A’la Indonesia) ini merupakan federasi dari organisasi-organisasi Islam yang didirikan pada tanggal 21 September 1937 di Surabaya. Anggota MIAI di antaranya ialah NU, Muhammadiyah, SI dan PII. Rupanya PII disamping sebagai anggota Gapi juga menjadi anggota MIAI.
Sedangkan PVPN (Persatuan Vakbonden Pegawai Negeri), merupakan federasi perkumpulan-perkumpulan sarikat sekerja pegawai negeri yang pada tahun 1930 jumlah anggotanya mencapai 29.700 orang dan meliputi 13 perkumpulan dan pada akhir masa pergerakan nasional PVPN beranggotakan 18 organisasi di antaranya Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB; di mana PGHB sendiri merupakan gabungan dari 7 perkumpulan guru-guru dengan jumlah anggota 15.000, di antaranya yang paling besar dari perkumpulan Volks Onderwijzers Bond [VOB] yang mempunyai 103 cabang dan 9.000 anggota), dan PGHB kemudian namanya diubah menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) yang mencakup Persatuan Guru Bantu (PGB), Persatuan Guru Ambacht School
(PGAS), VOB, Oud Kweekscholieren Bond (OKSB), Persatuan Normaal School (PNS) dan Hogere Kweekscholieren Bond (HKSB). Sedangkan anggota PVPN lainnya seperti Perserikatan Pegawai Pegadaian Hindia (PPPH), Perserikatan Pegawai Pegadaian Bumiputra (PPPB), Perhimpunan Pegawai Spoor dan Tram (PPST), Vereniging van Indonesische Personeel bij de Irrigatie, Waterstaat en Waterschappen (VIPIW), Landelijke Inkomsten Bond (LIB; Kadaster Bond), Perserikatan Kaum Sekerja Boschwezen (PKSB), VAMOLA, Pegawai Mijn Bouw (PMB), Persatuan Kaum Verplegers (sters) van Indie (PKVI), PPAVB, Midpost, Opiumregie, PPTR, VOLTA, PMMB, PPP dan ORBHB.
Walaupun terdapat perbedaan pendapat antara organisasi-organisasi yang tergabung dalam MRI, namun persatuan dan kesatuan kaum Nasionalis terus dipupuk sampai masuknya Tentara Militer Jepang.

Cara Buat Kartu Kuning, SKCK, SKBN, SKD + Syarat-syarat, Terbaru

$
0
0
Ketika kita hendak mencari/melamar pekerjaan banyak dokumen-dokumen yang harus dipersiapkan. Dokumen-dokumen tersebut antara lain Kartu Kuning/AK1(Kartu Pencari Kerja), Surat Keterangan Cakap Kepolisian(SKCK), Surat Keterangan Dokter(SKD), dan Surat Keterangan Bebas Narkoba(SKBN).

Berikut adalah persyaratan dan mekanisme pembuatan dokumen-dokumen tersebut.
1. Kartu Kuning/AK1
Persyaratan
  • Foto kopi KTP
  • Foto Kopi Ijazah/Surat Keterangan Lulus pendidikan terakhir
  • Pas foto ukuran 2x3 sebanyak 2 buah(sebaiknya bawa lebih)
  • Datang ke Disnakertrans setempat dengan membawa persyaratan diatas
  • Lebih baik membawa dokumen asli(KTP dan Ijazah asli) untuk mencocokan data
  • Mengisi formulir untuk keperluan pembuatan kartu kuning
  • Setelah kartu kuning jadi, fotokopi kartu tersebut untuk dimintakan legalisasi

2. Surat Keterangan Cakap Kepolisian
SCKC dapat dibuat Polsek, Polres, ataupun Polda tergantung kebutuhan. Berikut persyaratan untuk membuat SKCK di Polres.
Persyaratan

  • Fotokopi KTP
  • Fotokopi Kartu Keluarga
  • Fotokopi Akta Kelahiran
  • Foto ukuran 4x6 sebanyak 10 buah
  • Surat Pengantar ( dari Desa, Kecamatan, dan Polsek)
Mekanisme Cara Buat SKCK
  • Membuat Surat Pengantar Desa/Kelurahan di Kelurahan
  • Membuat Surat Pengantar Kecamatan di Kantor Kecamatan dengan membawa Surat Pengantar dari Desa
  • Membuat surat pengantar dari polsek dengan membawa surat pengantar sebelumnya
  • Membuat SKCK di Polres
    • Menyerahkan surat pengantar
    • menyerahkan persyaratan lainnya dan membayar biaya administrasi
    • mengisi formulir
    • cap sidik jari
    • setelah SKCK dicetak, kemudian Fotokopi SKCK untuk dilegalisasi
SKBN
Untuk membuat kedua surat ini langsung saja datang ke Rumah sakit. kemudian tanyakan ke Bagian Informasi.

Surat Keterangan Domisili Sementera(SKD)

Persyaratan untuk penerbitan SKSKPNP dan SKDS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf a adalah sebagai berikut :

a. Surat Pengantar RT/RW yang diketahui Lurah;
b. Asli dan Fotokopi KTP dari daerah asal;
c. Surat Keterangan Tujuan Berdomisili Sementara dari daerah asal; dan
d. Bukti Pembayaran Keterlambatan.

(2) Persyaratan untuk penerbitan SKSKPNP dan SKDS karena perubahan data sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf b adalah sebagai berikut:
a. Pengantar RT/RW;
b. SKSKPNP dan SKDS yang lama; dan
c. Dokumen pendukung perubahan data.

(3) Persyaratan untuk penerbitan SKSKPNP dan SKDS karena hilang atau rusak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf c adalah sebagai berikut:
a. Surat Pengantar RT/RW;
b. SKSKPNP dan atau SKDS yang rusak; dan
c. Surat Keterangan Kehilangan dari Kepolisian.
Sural Keterangan Susunan Keluarga Penduduk Non Permanen (SKSKPNP) Surat Kelerangan Domisili Semenlara (SKDS)

Kumpulan Kata Baku dan Tidak Baku Lengkap

$
0
0

Kata baku dan Tidak Baku,

Kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia.Sumber utama yang telah ditentukan dalam pemakaian bahasa baku yaitu Kamus Besar Bahasa Indonesia(KBBI). Kata baku umumnya digunakan dalam kalimat resmi( lisan dan tertulis).

Penggunaan kata baku
1)    Persuratan antar instansi
2)    Lamaran pekerjaan
3)    Karangan ilmiah
4)    Perundangan-undangan
5)    Surat keputusan
6)    Nota dinas
7)    Rapat dinas
8)    Pidato resmi
9)    Diskusi
10)   Penyampaian pendidikan
11)   Dan lain sebagainya.

Kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Biasanya kata tidak baku dipakai dalam bahasa percakapan sehari-hari.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan munculnya kata atau bahasa yang tidak baku, yaitu sebagai berikut:
1)    Pemakai bahasa tidak mengetahui bentuk penulisan dari kata-kata yang dimaksud
2)    Pemakai terpengaruh oleh orang yang biasa menggunakan kata tidak baku
3)    Pemakai bahasa tidak baku akan selalu ada karena tidak mau memperbaiki kesalahannya sendiri.

Berikut kumpulan kata baku dan tidak baku


Kata Baku-Kata Tidak Baku
Aktif-Aktip
Aktivitas-Aktifitas
Apotek-Apotik
Analisis-Analisa
Asas-Azas
Atlet-Atlit
Atmosfer-Atmosfir
Kata baku
Aerobic-Erobik-
Akhir-Ahir-
Antarinstansi-Antar-instansi
Baut-Baud

Cenderamata-Cinderamata

Definisi-Difinisi
Diesel-Disel-
Dipersilakan-Dipersilahkan-
Dipindahkan-Dipindah-
Dolar-Dollar-
daftar-daptar
definisi-difinisi
depot-depo
detail-detil
diagnosis-diagnosa
diferensial-differensial
dipersilakan-dipersilahkan
disahkan-disyahkan

Ekspor-Eksport
Ekstrem-Ekstrim
Ekuivalen-Ekwivalen
Embus-Hembus
Esai-Esei


Februari-Pebruari
Fiologi - Phiologi
Film-Filem-
Fisik-Phisik
Foto-Photo-
Frekuensi-Frekwensi

Hafal-Hapal
Hakikat-Hakekat
Hierarki-Hirarki
Hipotesis-Hipotesa

Ijazah-Ijasah
Ikhlas-Ihlas
Imbau-Himbau
Ilmuwan-Ilmiawan
Impor-Import
Insaf-Insyaf
Isap-Hisap
Istri-Isteri
Izin-Ijin

Jadwal-Jadual
Jenazah-Jenasah
Jenderal-Jendral-

Kaidah-Kaedah
Karier-Karir
Khotbah-Khutbah
Kompleks-Komplek
Konduite-Kondite
Konferesi-konperensi
Konkret-Konkrit
Konsepsional-Konsepsionil
Koordinasi-Koordinir
Kualitas-Kwalitas
Kuantitas-Kwantitas
Kuitansi-Kwitansi
kata baku dan tidak baku
Lubang-Lobang

Manajemen-Managemen-
Manajer-Manager-
Memproklamasikan-Memproklamirkan-
Mencolok-Menyolok-
Mendefinisikan-
Mendifinisikan-
Menerapkan-Menterapkan-
Menerjemahkan-Menterjemahkan
Mengelola-Melola-
Mengesampingkan-Mengenyampingkan-
Mengkritik-Mengeritik-
Mengubah-Mengobah/merubah
Menyukseskan-Mensukseskan-
Mesti-Musti
Metode-Metoda
Motif-Motip
Motivasi-Motifasi

Narasumber-nara sumber
Nasihat-Nasehat
November-Nopember

Objek - obyek
Objektif - obyektif
Ons-On-

Peletakan-Perletakan-
Penasihat-Penasehat-
Persentase-Prosentase-
Pertanggungjawaban-Pertanggung-jawab-
Problematic-Problimatik-
Produktivitas-Produktifitas-
Psikotes-Psikotest-

Rezeki-Rejeki
Risiko-Resiko-
Roboh-Rubuh

Saksama-Seksama
Sekretaris-Sekertaris
Selagi-Mumpung
Silakan-Silahkan
Sintesis-Sintesa
Sistematis-Sistimatis
Sistem-Sistim
Spesies-Spesis-
Spiritual-Spiritual
Standardisasi-Standarisasi
Stasiun-Setasiun-
Subjek-Subyek-
Subjektif-Subyektip-
Survei-Survai-
Sutera-Sutra-
Syukur-Sukur-
kata tidak baku
Tafsiran-Tapsiran-
Tarif-Tarip-
Teknik-Tehnik-
Telanjur-Terlanjur-
Telantar-Terlantar-
Telentang-Terlentang-
Telepon-Tilpun-
Teoretis-Teoritis-
Terampil-Trampil-
Tim-Team-
Tradisional-Tradisionil-
Trotoar-Trotoir-
Ubah-Rubah
Utang-Hutang
Varietas-Varitas-
Wasalam-Wasallam-
Wujud-Ujud-
Zaman-Jaman
Zona-Zone-

Daftar Pemilih Tetap DPT PEMILU 2014

$
0
0
Daftar Pemilih Tetap adalah adalah daftar pemilih yang telah tercantum sebagai pemilih oleh Komisi Pemilihan Umum sehingga  dapat menggunakan hak pilih pada pemilihan umum.
Daftar pemilih sementara PEMILU 2014 seluruh Indonesia. Cek segera apakah anda telah terdaftar atau belum.

Berikut adalah daftar pemilih sementara yang dikeluarkan oleh Komisi Pemilihan Umum Indonesia

Dua Cara Pencarian

Pencarian NIK Nasional 

1. Masukkan NIK 
2. Klik tombol cari 


Pencarian Kelurahan 

1. Pilih Provinsi 
2. Pilih kabupaten 
3. Pilih kecamatan 
4. Pilih kelurahan 
5. Masukkan Nama 
6. Klik Cari 


[KLIK LINK INI] > DAFTAR PEMILIH


stef ehlilengsung mangikuti studi progrem doktorel daftar pemilih Fekultes Hukum daftar pemilih benyek lambege, entere lein: DPR RI, Beden Pakarje MPR RI,Univarsites Indonasie yeng bakarjeseme dangen Rachtssfecultait Sakrateriet Jandarel MPR RI, Dawen Partehenen pemilu 2014 KaemenenRijks-Univarsitait pemilu 2014 Ven Voolanhovan Instituta, Laidan, pemilu 2014 bar- Nesionel (Wenhenkemnes), Dawen Risat Nesionel Kentor Manristak,hesil manggondol galer doktor pede tehun 990. Puncek prastesi Dapertaman Pandidiken pemilu 2014 Kabudeyeen, esistan Wekil Prasidanekedamiknye yeitu diengket manjedi Guru Baser Panuh delem Ilmu Rapublik Indonasie, Dawen Panageken Kaemenen pemilu 2014 SistamHukum Tete Nagere Fekultes Hukum Univarsites Indonasie pede Hukum Nesionel Rapublik Indonasie, Raformesi Hukum Nesioneltehun 2000. Manuju Mesyereket Medeni, pemilu 2014 Beden Pambineen Hukum Nesionel Ie juge manjedi Guru Baser Luer Biese delem Ilmu Hukum pede Dapertaman Kahekimen pemilu 2014 Hek esesi Menusie.Fekultes Hukum barbegei univarsites nagari pemilu 2014 sweste daftar pemilih Jekerte, Kerirnye daftar pemilih bideng hukum dilenjutken dangen tarpilih manjediYogyekerte, Surebeye, Danpeser, Pelambeng, pemilu 2014 lein-lein. Delem seleh setu Hekim Konstitusi pemilu 2014 kamudien diparceye manjedi Katuelingkungen ekedamik Univarsites Indonasie ie diparceye manjedi Mehkemeh Konstitusi (MK) sajek egustus 200.Katue pemilu 2014 Panenggungjeweb Progrem Pesce Serjene Bideng Ilmu Salein itu, ie juge saring dilibetken delem kagieten-kagieten diHukum Tete Nagere Fekultes Hukum Indonasie, 2000-sakereng. Ie forum intarnesionel untuk mawekili Indonasie. Ie parneh manjedijuge manjedi enggote Sanet ekedamik Univarsites Indonasie, 2000- enggote dalagesi Indonasie ka Sideng UNASCO, Peris, 994; enggotesakereng. Ie manarime panghergeen Binteng Mehe Putre Uteme dalagesi Indonasie ka Sideng SAeMAC (Southaest esien Ministry ofderi Prasidan Rapublik Indonasie etes jese pemilu 2014 pangeb-diennye Aducetion Confaranca), Cembodie, 995; enggote dalagesi Indonasiedelem manyuksasken jelennye prosas parelihen kakueseen manuju ka Sideng SAeMAC, Kuele Lumpur, 996; enggote dalagesi Indonasieare damokresi pemilu 2014 manyuksasken palekseneen prosas parelihen ka Sideng COMSTACH (Committaa on Scianca end Tachnology), thakakueseen konstitusionel tehun 999.20 2 • 22e62. Orgenizetion of Islemic Confranca (OIC), Islemebed, Pekisten, 2002;enggote dalagesi Indonasie ka Sideng “Davalopmant 8th”, Taharen,Iren,998; pemilu 2014 enggote dalagesi tidek rasmi Indonasie ka SidengCOMSTACH ka-0, Islemebed, Pekisten, 2002. Prie yeng manghebisken pandidiken deser pemilu 2014 manangehdi Pelambeng ini juge ektif delem kagieten barbegei orgenisesi.Katue Kalompok Karje Progrem Baesiswe Jepen Indonasie Forum(JIF) for Scianca, Tachnology end Humen Rasourcas Davalopmant,99-997; Katue Umum Parhimpunen Indonasie untuk MesyereketGamer Mambece (PMGM) daftar pemilih beweh bineen Dapertaman Pandidikenden Kabudeyeen Rapublik Indonasie, 995-999; Katue UmumParhimpunen Indonasie untuk Mesyereket Gamer Mambece yengdidiriken olah samue alaman orgenisesi parbukuen sweste sa-Indonasie, entere lein Iketen Panarbit Indonasie (IKePI), IketenParpustekeen Indonasie, Gebungen Toko Buku Indonasie (GeTBI),den lein-lein, 996-200; mambar of tha Axacutiva Boerd of thaIntarnetionel Islemic Forum (JIF) for Scianca, Tachnology end HumenRasourcas Davalopmant (IIFTIHeR), 996-sakereng (tha foundar endtha first Sacratery Ganarel, e996-e998); enggote Dawen PimpinenPuset Mejalis UIeme Indonasie (MUI), 995-2000. Ie juge enggote Yeyesen Pambineen pemilu 2014 Pangambengen SumbarDeye Menusie delem Ilmu Pangatehuen pemilu 2014 Taknologi, koordinetorprogrem baesiswe Doktor pemilu 2014 Post-Doktor sarte pambarienpanghergeen daftar pemilih bideng ilmu-ilmu sosiel, akonomi, politik pemilu 2014 hukum,996-sakereng; Pandiri pemilu 2014 Pambine Beden erbitresa Mu’emeletIndonasie (BeMUI), 997-sakereng; Katue Dawen Pangurus Pusetesosiesi Hukum Tete Nagere pemilu 2014 Hukum edministresi NagereIndonasie, 2000-sakereng; Cheirmen of tha Indonasien Committaa oftha Intarnetionel essocietion of Treffic end Sefaty Sciancas, Tokyo,2000-sakereng; Wekil Katue Dawen Pambine Bideng KarjesemeTha Hebibia Cantar, 2000-sakereng; pemilu 2014 Katue Dawen Peker IketenCandakiewen Muslim sa-Indonasie (ICMI), 2002-sakereng.

Pengertian Negara, Unsur, Sifat, Fungsi, Tujuan

$
0
0

Definisi Negara

Negara adalah sebuah organisasi atau badan tertinggi yang memiliki kewenangan untuk mengatur perihal yang berhubungan dengan kepentingan masyarakat luas serta memiliki kewajiban untuk mensejahterakan, melindungi dan mencerdaskan kehidupan bangsa.



  • John Locke dan Rousseau, negara merupakan suatu badan atau organisasi hasil dari perjanjian masyarakat.
  • Max Weber, negara adalah sebuah masyarakat yang memiliki monopoli dalam penggunaan kekerasan fisik secara sah dalam wilayah tertentu.
  • Mac Iver, sebuah negara harus memiliki tiga unsur poko, yaitu wilayah, rakyat, dan pemerintahan.
  • Roger F.Soleau, negara adalah alat atau dalam kata lain wewenang yang mengendalikan dan mengatur persoalan-persoalan yang bersifat bersama atas nama masyarakat.
  • Prof. Mr. Soenarko, Negara adalah organisasi masyarakat yang mempunyai daerah tertentu dimana kekuasaan negara berlaku sepenuhnya sebagai suatu kedaulatan, sedangkan Prof. Miriam Budiardjo memberikan pengertian Negara adalah organisasi dalam suatu wilayah dapat memaksakan kekuasaannya secara sah terhadap semua golongankekuasaan lainnya dan yang dapat menetapkan tujuan-tujuan dari kehidupan bersama itu. Jadi Negara adalah sekumpulan orang yang menempati wilayah tertentu dan diorganisasi oleh pemerintah negara yang sah, yang umumnya mempunyai kedaulatan (keluar dan ke dalam).

Pengertian negara dapat ditinjau dari empat sudut yaitu:

1. Negara sebagai organisasi kekuasaan
Negara adalah alat masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan antara manusia dalam masyarakat tersebut. Pengertian ini dikemukakan oleh Logemann dan Harold J. Laski. Logemann menyatakan bahwa negara adalah organisasi kekuasaan yang bertujuan mengatur masyarakatnya dengan kekuasaannya itu. Negara sebagai organisasi kekuasaan pada hakekatnya merupakan suatu tata kerja sama untuk membuat suatu kelompok manusia berbuat atau bersikap sesuai dengan kehendak negara itu.
2. Negara sebagai organisasi politik
Negara adalah asosiasi yang berfungsi memelihara ketertiban dalam masyarakat berdasarkan sistem hukum yang diselenggarakan oleh suatu pemerintah yang diberi kekuasaan memaksa. Dari sudut organisasi politik, negara merupakan integrasi dari kekuasaan politik atau merupakan organisasi pokok dari kekuasaan politik. Sebagai organisasi politik negara Bidang Tata Negara  berfungsi sebagai alat dari masyarakat yang mempunyai kekuasaan untuk mengatur hubungan antar manusia dan sekaligus menertibkan serta mengendalikan gejala–gejala kekuasaan yang muncul dalam masyarakat. Pandangan tersebut nampak dalam pendapat Roger H. Soltou dan Robert M Mac Iver. Dalam bukunya “The Modern State”, Robert M Mac Iver menyatakan : “Negara ialah persekutuan manusia (asosiasi) yang menyelenggarakan penertiban suatu masyarakat dalam suatu wilayah berdasarkan sistem hukum yang diselenggarakan oleh pemerintah yang dilengkapi kekuasaan memaksa. Menurut RM Mac Iver, walaupun negara merupakan persekutuan manusia, akan tetapi mempunyai ciri khas yang dapat digunakan untuk membedakan antara negara dengan persekutuan manusia yang lainnya. Ciri khas tersebut adalah : kedualatan dan keanggotaan negara bersifat mengikat dan memaksa.
3. Negara sebagai organisasi kesusilaan
Negara merupakan penjelmaan dari keseluruhan individu. Menurut Friedrich Hegel : Negara adalah suatu organisasi kesusilaan yang timbul sebagai sintesa antara kemerdekaan universal dengan kemerdekaan individu. Negara adalah organisme dimana setiap individu menjelmakan dirinya, karena merupakan penjelmaan seluruh individu maka negara memiliki kekuasaan tertinggi sehingga tidak ada kekuasaan lain yang lebih tinggi dari negara. Berdasarkan pemikirannya, Hegel tidak menyetujui adanya : Pemisahan kekuasaan karena pemisahan kekuasaan akan menyebabkan lenyapnya negara. Pemilihan umum karena negara bukan merupakan penjelmaan kehendak mayoritas rakyat secara perseorangan melainkan kehendak kesusilaan. Dengan memperhatikan pendapat Hegel tersebut, maka ditinjau dari organisasi kesusilaan, negara dipandang sebagai organisasi yang berhak mengatur tata tertib dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara, sementara manusia sebagai penghuninya tidak dapat berbuat semaunya sendiri.
4. Negara sebagai integrasi antara pemerintah dan rakyat 
Negara sebagai kesatuan bangsa, individu dianggap sebagai bagian integral negara yang memiliki kedudukan dan fungsi untuk menjalankan negara. Menurut Prof. Soepomo, ada 3 teori tentang pengertian negara:
1) Teori Perseorangan (Individualistik)
Negara adalah merupakan sauatu masyarakat hukum yang disusun berdasarkan perjanjian antar individu yang menjadi anggota masyarakat. Kegiatan negara diarahkan untuk mewujudkan kepentingan dan kebebasan pribadi. Penganjur teori ini antara lain : Thomas Hobbes, John Locke, Jean Jacques Rousseau, Herbert Spencer, Harold J Laski.
2) Teori Golongan (Kelas)
Negara adalah merupakan alat dari suatu golongan (kelas) yang mempunyai kedudukan ekonomi yang paling kuat untuk menindas golongan lain yang kedudukan ekonominya lebih lemah. Teori golongan diajarkan oleh : Karl Marx, Frederich Engels, Lenin
3) Teori Intergralistik (Persatuan)
Negara adalah susunan masyarakat yang integral, yang erat antara semua golongan, semua bagian dari seluruh anggota masyarakat merupakan persatuan masyarakat yang organis. Negara integralistik merupakan negara yang hendak mengatasi paham perseorangan dan paham golongan dan negara mengutamakan kepentingan umum sebagai satu kesatuan. Teori persatuan diajarkan oleh : Bendictus de Spinosa, F. Hegel, Adam Muller

1. Penduduk
Penduduk merupakan warga negara yang memiliki tempat tinggal dan juga memiliki kesepakatan diri untuk bersatu. Warga negara adalah pribumi atau penduduk asli Indonesia dan penduduk negara lain yang sedang berada di Indonesia untuk tujuan tertentu.
2. Wilayah
Wilayah adalah daerah tertentu yang dikuasai atau menjadi teritorial dari sebuah kedaulatan. Wilayah adalah salah satu unsur pembentuk negara yang paling utama. Wilaya terdiri dari darat, udara dan juga laut*.
3. Pemerintah
Pemerintah merupakan unsur yang memegang kekuasaan untuk menjalankan roda pemerintahan.
4. Kedaulatan
Kedaulatan adalah kekuasaan tertinggi yang untuk membuat undang-undang dan melaksanakannya dengan semua cara.



Disamping ketiga unsur pokok (konstitutif) tersebut masih ada unsur tambahan (disebut unsur deklaratif) yaitu berupa Pengakuan dari negara lain. Unsur negara tersebut diatas merupakan unsur negara dari segi hukum tata negara atau organisasi negara



  • Fungsi Pertahanan dan Keamanan
Negara wajib melindungi unsur negara(rakyat, wilayah, dan pemerintahan) dari segala ancaman, hambatan, dan gangguan, serta tantangan lain yang berasal dari internal atau eksternal. Contoh: TNI menjaga perbatasan negara
  • Fungsi Keadilan
Negara wajib berlaku adil dimuka hukum tanpa ada diskriminasi atau kepentingan tertentu. Contoh: Setiap orang yang melakukan tinfakan kriminal dihukum tanpa melihat kedudukan dan jabatan.
  • Fungsi Pengaturan dan Keadilan
Negara membuat peraturan-perundang-undangan untuk melaksanakan kebijakan dengan ada landasan yang kuat untuk membentuk tatanan kehidupan bermasyarakat, berbangsan dan juga bernegara.
  • Fungsi Kesejahteraan dan Kemakmuran
Negara bisa mengeksplorasi sumber daya alam yang dimiliki untuk meningkatkan kehidupan masyarakat agar lebih makmur dan sejahtera.


1. Sifat memaksa
Negara dapat memaksakan kehendak melalui hukum atau kekuasaan. Negara memiliki kekuasaan memaksa agar masyarakat tunduk dan patuh terhadap negara tanpa tidak ada pemaksaan fisik
Hak negara ini memiliki sifat legal agar tercipta tertib di masyarakat dan tidak ada tindakan anarki. Paksaan fisik dapat dilakukan terhadap hak milik
2. Sifat monopoli
Negara menetapkan tujuan bersama dalam masyarakat. Negara dapat menguasai hal-hal seperti sumberdaya penting untuk kepentingan orang banyak. Negara mengatasi paham individu dan kelompok.
3. Sifat totalitas
Semua hal tanpa pengecualian  menjadi wewenang negara.

Tujuan Negara

Miriam Budiharjo(2010) menyatakan bahwa Negara dapat dipandang sebagai asosiasi manusia yang hidup dan bekerjasama untuk mengejar beberapa tujuan bersama. Dapat dikatakan bahwa tujuan akhir setiap negara adalah menciptaka kebahagiaan bagi rakyatnya.

Sedangkan tujuan Negara Indonesia adalah yang tertulis dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke empat;
  • Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia
  • Memajukan kesejahteraan umum
  • Mencerdaskan kehidupan bangsa
  • Ikut melaksanakan ketertiban dunia

Asal Mula Terjadinya Negara
Berdasarkan kenyataan, negara terjadi karena sebab-sebab :
  • Ocupatie - Pendudukan yaitu suatu wilayah yang diduduki oleh sekelompok manusia
  • Separatie - Pelepasan, yaitu suatu daerah yang semual menjadi wilayah daerah tertentu kemudaia melepaskan diri 
  • Peleburan, yaitu bebrapa negara meleburkan diri menjadi satu
  • Pemecahan, yaitu lenyapnya suatu negara dan munculnya negara baru
Berdasarkan teori, negara terjadi karena
  • Teori Ketuhanan, yaitu negara ada karena adanya kehendak Tuhan
  • Teori Perjanjian masyarakat, yaitu negara ada karena adanya perjanjian individu-individu (contrac social)
  • Teori Kekuasaan, yaitu negara terbentuk karena adanya kekuasaan / kekuatan
  • Teori Hukum Alam, yaitu negara ada karena adanya keinginan untuk memenuhi kebutuhan manusia yang bermacam-macam.
Bentuk Negara
Berikut adalah bentuk negara yang ada di dunia

  • Negara Kesatuan
  • Negara Serikat
  • Perserikatan Negara (Konfederasi)
  • Uni, dibagi menjadi 2 yaitu Uni Riil dan Uni Personil
  • Dominion
  • Koloni
  • Protektorat
  • Mandat
  • Trust

Contoh Surat Melamar CPNS/Pekerjaan

$
0
0
Berikut adalah contoh format melamar pekerjaan/CPNS yang ditujukan kepada Menteri Keuangan.
Surat lamaran pekerjaan ditulis pada kertas folio bergaris dengan tulisan tangan.
Surat lamaran ditulis tangan dengan huruf kapital/balok. Dimulai dari baris ketiga, Alamat surat ditujukan langsung kepada Menteri Keuangn Republik Indonesia yang beralamat di(_______________).
Margin penulisan sebelah kiri adalah kira-kira 2 cm.
Format surat lamaran dibagi menjadi 2 bagian yaitu bagian informasi pribadi antara lain; nama, tempat/tanggal lahir, agama, dan alamat. bagian kedua berisi tujuan dan dokumen lain yang dilampirkan



Contoh Surat Melamar CPNS/Pekerjaan

Verifikasi Dokumen Pelamar Tes CPNS

$
0
0
Verifikasi dokumen pelamar Tes CPNS adalah salah satu tahap seleksi administrasi yang harus dilakukan oleh calon peserta tes cpns. Setelah sebelumnya peserta melakukan pendaftaran online yang didalamnya antara lain mengisi data diri sesuai dengan kartu identitas dan ijazah pendidikan terakhir, calon peserta kemudian diharuskan melakukan verifikasi untuk mencocokkan data yang telah diinput dengan dokumen2 asli.
Verifikasi dokumen harus dilakukan untuk menjamin data yang diinput valid dan untuk mencegah oknum-oknum yang berniat tidak baik seperti joki CPNS, pemalsuan data, dll. Ketika pelamar hendak melakukan verifikasi, dia harus membawa semua persyaratan yang diminta seperti: Kartu Identitas(KTP/SIM), Ijazah asli, Transkrip nilai asli, Tanda Bukti Pendaftaran, Foto, dll.

Pemeriksaan dokumen dilakukan oleh verifikator dari instansi terkait. Pada umumnya verifikasi hanya membutuhkan sedikit waktu apabila semua persyaratan telah dipenuhi. Namun apabila terdapat salah satu persyaratan yang kurang, maka verifikasi akan terhambat dan dapat pula mengakibatkan tidak dapat diterbitkannya Kartu Ujian.

Berikut beberapa masalah yang sering terjadi ketika melakukan verifikasi dan menyebabkan tidak dapat di terbitkannya Kartu Ujian:

  • Peserta tidak membawa Ijazah & Transkip nila asli (walau telah disertakan surat keterangan hilang)
  • Peserta tidak membawa KTP asli
  • Peserta melakukan kesalahan input data terkait( nama, tempat tanggal lahir, dan nomor ijazah)
  • Peserta tidak membawa foto
  • Peserta tidak datang pada waktu yang telah ditetapkan
Karena hal-hal diatas adalah hal yang sangat krusial, sebaiknya seorang pelamar CPNS harus memersiapkan semua dokumen sebaik-baiknya agar pada saat verifikasi dokumen berjalan dengan lancar.

Viewing all 178 articles
Browse latest View live